Cek Kelangkaan Beras, Satgas Pangan Polri Sebut Stok Bulog Aman

Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan dan distribusi beras di pasar tradisional, ritel modern, dan gudang Bulog Jawa Tengah.

IDXChannel - Satuan Tugas (Satgas) Pangan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng dan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan dan distribusi beras baik di pasar tradisional maupun ritel modern.

“Bersama Satgas Pangan Polda Jateng kami lakukan pengecekan dan monitoring, dilaksanakan untuk menjamin kestabilan dan ketersediaan barang kebutuhan pokok terutama beras di pasar,” kata Ketua Tim Satgas Pangan Pusat Wilayah Jateng Kombes Eka Mulyana pada keterangannya, Jumat (23/2/2024).

Adapun, Tim Satgas Pangan Polri dipimpin oleh Kombes Pol Eka Mulyana dan dari Bareskrim Polri AKBP Ihram Kustarto.

^{(Foto: Satgas Pangan Polri cek stok dan distribusi beras di pasar, ritel modern, dan gudang bulog. Foto: Eka Setiawan/MNC Media)}

Tim berkeliling baik ke pasar induk, pasar tradisional, ritel modern serta gudang Bulog. Tim juga memastikan kestabilan, kelancaran, dan ketersediaan barang kebutuhan pokok terutama beras baik medium dan premium jelang puasa dan Lebaran.

Lokasi yang dicek di antaranya Pasar Dargo, Pasar Peterongan, Pasar Bulu, dan Gudang Bulog Kota Semarang.  

Direktur Reskrimsus Polda Jateng sekaligus Kasatgas Pangan Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio, mengatakan kegiatan ini juga menyusul informasi adanya kelangkaan beras dan melambungnya harga.

“Hasil monitoring, tidak ada kelangkaan terutama beras SPHP, namun stok persediaan di pasar tradisional masih kurang,” kata Kombes Dwi.  

Hasil cek di Gudang Palebon Kota Semarang didapati stok beras sebanyak 2.665 ton. Dwi mengatakan itu masih dalam kategori aman.

Pada kesempatan itu, Dwi didampingi Kasubdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Jateng AKBP Rosyid Ridho, hasil monitoring stok beras SPHP masih kurang, beras premium stok aman, namun ada keterlambatan pengiriman dari Bulog. 

(FRI)