Covid-19 Menyerang Kota Bogor, RS dan Warga Ramai-ramai Beli Tabung Oksigen
Kasus covid-19 di Kota Bogor kembali mengalami peningkatan dalam bebebapa waktu terakhir.
IDXChannel - Kasus covid-19 di Kota Bogor kembali mengalami peningkatan dalam bebebapa waktu terakhir. Peningkatan itu juga cukup berdampak melonjaknya permintaan tabung gas oksigen.
Salah satunya dialami oleh agen tabung oksigen yakni 'Bogor Oxygen' di Jalan Otista, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Di tempat ini, permintaan akan isi ulang, pembelian dan penyewaan tabung oksigen merangkak naik dalam waktu dua pekan terakhir.
"Baru merangkak naik, sekitar 20 sampai 30 persen," kata pemilik Bogor Oxygen, M. Jauhari Arifin (45), kepada wartawan di lokasi, Rabu (23/6/2021).
Jauhari mengaku, ada dua rumah sakit swasta di Kota Bogor yang menjadi langganan tabung oksigennya. Permintaan dari dua rumah sakit itu memang belakangan ini mengalami lonjakan.
"Yang biasanya cuma dua minggu sekali, sekarang jadi seminggu sekali. Ada juga (rumah sakit) yang biasanya cuma 10 tabung, meningkat jadi 30 tabung dan pekan ini sampai 60 tabung oksigen," ungkapnya.
Tak hanya dari rumah sakit, peningkatkan permintaan juga datang dari individu. Biasanya mereka memesan melalui telpon dengan tabung berukuran kecil.
"Gak semuanya tabung oksigen untuk covid-19 ya, tapi yang umum juga ada," tambah Jauhari.
Jauhari menjelaskan, peningkatan permintaan tabung oksigen ini memang tidak setinggi seperti awal tahun 2021 lalu. Namun, ia mengaku khawatir karena mulai sulit mencari stok tabung oksigen kosong dan jika ada harga tabung meningkat sekitar dua kali lipat.
"Jadi karena permintaan naik, tabung sering kosong. Kalaupun ada, harga naik. Baru kemarin supplyer saya tanya ke saya, ada enggak tabung kosong? Padahal biasanya saya yang beli ke dia," bebernya.
Untuk saat ini, lanjut Jauhari, tokonya mempunyai 200 tabung oksigen berukuran 6 meter kubik, lima tabung berukuran 2 meter kubik, lima tabung berukuran 1,5 meter kubik dan 15 tabung berukuran 1 meter kubik. Sebagian besar sedang di luar atau disewakan.
Satu set tabung oksigen berukuran 1 meter kubik, lengkap dengan troli dan regulator rata-rata dijual sekitar Rp 1 juta. Sedangkan, tabung berukuran paling besar yakni 6 meter kubik dijual seharga Rp 2 juta.
"Kalau isi ulang, tabung 6 kubik bisa digunakan 24 jam non stop harganya Rp 100 ribu per tabung Kalau tabung 1 kubik bisa digunakan 4 jam non stop harganya Rp 25 ribu. Yang ukuran kecil 1 kubik itu biasanya untuk di IGD atau ambulans," tuturnya.
Dalam sehari, tokonya bisa menjual atau menyewakan puluhan tabung tergantung pemesanan. Tak hanya di Kota Bogor pemesan tabung oksigen juga datang dari Kabupaten Bogor hingga Depok.
"Awalnya di wilayah Kota Bogor aja, lama-lama banyak (pemesanan) dari luar seperti wilayah Ciawi, Cisarua, Leuwiliang sampai Depok," tutup Jauhari. (TYO)