ECONOMICS

Danantara Jadi Cikal Bakal Superholding BUMN, Erick Thohir: Sudah Digagas 2 Tahun Lalu

Suparjo Ramalan 08/11/2024 08:17 WIB

BP Danantara menjadi cikal bakal superholding Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Menteri BUMN Erick Thohir (Suparjo Ramalan/IDXChannel)

IDXChannel - Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BP Danantara) menjadi cikal bakal superholding Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Menurut Menteri BUMN Erick Thohir, hal ini sudah digagar dua tahun yang lalu.

"Kalau Danantara kan sesuai dengan RUU BUMN yang sudah kita gulirkan hampir 2 tahun sebetulnya kemarin, memang kan roadmap BUMN itu ke arah sana,” kata Erick, dikutip Jumat (8/11/2024).
 
Dia menambahkan, ide itu tercetus karenaada usulan perlunya perubahan atau Rancangan Undang-undang (RUU) BUMN. Namun, proses revisi regulasi ini masih mandek di legislatif. 

Dia melanjutkan, pendirian superholding BUMN sedang berlangsung saat ini. Dia memastikan, lembaga ini punya dampak terhadap pertumbuhan ekonomi yang besar, sehingga harus dilihat secara positif. 

“Dan saya selalu bilang superholding itu, jadi bukan sesuatu, jangan dilihat yang negatif. Jadi prosesnya sudah berjalan," kata dia.

"Dan kita lihat sekarang, kalau dulu kondisi BUMN-nya tidak sehat, kalau sekarang sehat, simpel,”kata Erick.

Untuk diketahui,  pada tahap awal BP Danantara menaungi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero).

Lalu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID.

Selain itu, BP Danantara juga membawahi Indonesia Investment Authority (INA). Dari dokumen resmi dijelaskan bahwa peleburan INA ke BP Danantara menjadikan dana kelolaan atau asset under management (AUM) berada di angka USD10,8 miliar. Jumlah ini baru tahap awal dan berasal dari INA.

Adapun, total asset under management yang bakal dikelola BP Danantara mencapai USD982 miliar atau setara Rp15.584 triliun. 

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE