Datangi WK Rokan, Menkeu Minta Pertamina Genjot Produksi
Sri Mulyani meminta untuk menggenjot produksi karena menurutnya produktifitas Pertamina Hulu Rokan (PHR) turun yang terasa pada penerimaan negara.
IDXChannel – Dalam kunjungannya ke wilayah Wilayah Kerja (WK) Rokan yang dikelola PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta untuk menggenjot produksi karena menurutnya produktifitas PHR turun yang terasa pada penerimaan negara.
Menurut Sri Mulyani Manajemen PHR harus mencari cara untuk meningkatkan produksi, sehingga dapat meningkatkan juga penerimaan negara dari sektor migas.
"Penurunan produksi juga menjadi perhatian dari Kementerian Keuangan sehingga kementerian keuangan berharap banyak dapat meningkatkan produksi," ujar Sri Mulyani pada keterangan tertulisnyan dikutip Minggu (27/3/2022).
Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus menyambut baik kunjungan Menteri Keuangan ke WK Rokan yang juga merupakan Wakil Ketua Komisi Pengawas SKK Migas. Menurutnya, kunjungan ini bisa menjadi semangat bagi Pejuang target 1 Juta Barel di WK Rokan untuk terus meningkatkan produksi seperti yang diharapkan pemerintah.
Menurutnya pada periode Agustus-Desember 2021 telah menyumbangkan penerimaan negara sekitar Rp 9 triliun. Kontribusi tersebut terdiri dari Rp 6,5 triliun Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) dan Rp 2,5 triliun berupa pembayaran PPh, PPN, dan pajak daerah.
"Kontribusi ini merupakan wujud nyata dari manfaat langsung kehadiran operasi PHR kepada negara, daerah, dan masyarakat pasca alih kelola WK Rokan pada 9 Agustus 2021 lalu," sambungnya.
Kegiatan pertemuan tersebut dengan ramah tamah dan makan malam bersama dengan seluruh jajaran Kementerian Keuangan, SKK Migas Sumbagut, Pertamina (persero), Pertamina Hulu Energi (PHE) - Subholding Upstream dan Pertamina Hulu Rokan. (FHM)