Dekati Ramadan, Harga Daging Sapi Bakal Naik Lagi
Harga daging saat ini masih tinggi khususnya di Jabotabek mencapai Rp130 ribu lebih. Kondisi ini bakal naik lagi mendekati masuknya bulan Ramadan.
IDXChannel - Harga daging saat ini masih tinggi khususnya di Jabotabek mencapai Rp130 ribu lebih. Kondisi ini bakal naik lagi mendekati masuknya bulan Ramadan dan Idul Fitri.
Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Nisrina Nafisah mengatakan, menjelang Ramadan dan Idul Fitri, jumlah permintaan daging sapi akan meningkat. Maka dari itu, perlu diikuti dengan kecukupan pasok sebagai bentuk antisipasi.
"Pemerintah harus memastikan ketersediaan daging sapi untuk konsumsi domestik cukup untuk sepanjang tahun 2022. Terlebih jelang Ramadhan dan Idul Fitri," ujar Nisrina, Senin (7/3/2022).
Dia menerangkan, produksi domestik bisa ditingkatkan dengan mengembangkan sistem produksi daging sapi agar dapat mencapai produktivitas yang optimal guna mengantisipasi lonjakan harga di pasar internasional.
Salah satunya dengan memodernisasi sektor peternakan Indonesia dan meningkatkan kapasitas peternak lokal. Indonesia juga dapat membuka diri terhadap investasi untuk memajukan sektor peternakan.
“Kedepannya, Indonesia dapat memperkuat kerja sama perdagangan dengan negara produsen utama daging sapi selain Australia untuk mendiversifikasi sumber pangan dan memperkuat resiliensi sistem pangan Indonesia,” tandasnya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan mengatakan, pasokan daging sapi dari Australia mengalami reformulasi sehingga harganya menyentuh USD4,3 per kg sapi hidup. Inilah yang mengakibatkan harga daging sapi Australia di Indonesia berada di atas Rp130 ribu per kg. (RAMA)