Dijual Mahal? Simak Fakta Medali Emas Olimpiade ini
Emas medali olimpiade yang sedang hangat-hangatnya menjadi buah bibir seluruh masyarakat Indonesia. Berapa nilainya jika diuangkan?
IDXChannel – Emas medali olimpiade yang sedang hangat-hangatnya menjadi buah bibir seluruh masyarakat Indonesia. Lantaran tim ganda putri bulutangkis Apriyani Rahayu-Greysia Polii berhasil sabet medali emas pada Olimpiade Tokyo 2021, Senin (2/8/2021) lalu.
Mengutip berbagai sumber, Selasa (3/8/2021), medali emas menjadi peringkat tertinggi dalam sebuah olimpiade. Seluruh atlet yang berlaga dalam olimpiade tentu ingin mengharumkan nama negaranya dengan pencapaian medali emas.
Puncak dari segala pengorbanan baik waktu, tenaga, sampai dengan biaya akan terbayarkan saat medali emas berhasil dikalungkan ke leher. Selain mendapat pengakuan dari seluruh negara di penjuru dunia, atlet juga negaranya akan dikenang sepanjang masa dengan medali yang menjadi tanda bukti kemenangan tersebut.
Namun tentu menjadi pertanyaan besar, memangnya seberapa berhargakah medali emas yang dibanggakan itu jika diukur dengan uang? Apalagi emas sebagai logam mulia yang diperdagangkan di pasar dunia. Mari simak beberapa fakta mengenai emas medali olimpiade!
Melansir dari Insider, faktanya hanya 1,2% dari medali emas yang diberikan pada juara Olimpiade Tokyo adalah emas. Sisanya sebesar 98,8% bahan bakunya adalah terbuat dari jenis logam lainnya.
Artinya, mengutip dari NBC New York, dari total 556 gram medali emas tersebut, 6 gram nya murni emas 24 karat dan 550 gram lainnya adalah perak.
Jika dihitung dengan harga logam mulia di pasar dunia hari ini, Selasa (3/8/2021), maka harga perak USD0,61/gram, jika dikonversikan 1 troy ons setara dengan 31,1 gram. Maka unsur perak sebesar 550 gram pada medali emas olimpiade bernilai USD447,25.
Sedangkan harga emas pada pasar spot berada di USD1.810,35/troy ons. Maka jika dikonversikan ke gram, unsur emas pada medali emas olimpiade miliki harga USD349,26.
Dengan perhitungan tersebut, harga total medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020 mencapai USD796,51 atau setara dengan Rp11.514.348.
Selain itu, medali di Olimpiade Tokyo 2020 kali ini didesain oleh seniman Jepang, Junichi Kawanishi. Dimana masing-masing medali emas, perak, dan perunggu memiliki diameter 85 milimeter dan ketebalan berkisar 7,7 hingga 12,1 milimeter.
Kendanti demikian, mengutip dari berbagai sumber, memang harga emas medali olimpiade bukanlah apa-apa, di samping Kementerian Pemuda dan Olahraga telah menjanjikan bonus sebesar Rp5 miliar untuk atlet Indonesia yang meraih emas, Rp2,5 miliar untuk perak, dan Rp1 miliar untuk perungggu. Belum lagi ditambah dengan bonus dari pihak lain ataupun sponsor.
Selain bicara tentang nilai dan harga, medali merupakan wujud kecintaan para atlet pada bangsa dan negaranya. Tentu saja hal tersebut tidak ternilai dengan uang. (TYO)
(Ditulis oleh: Firda)