Dilantik Jadi Menteri ATR/BPN, AHY: Tanggung Jawab yang akan Dijalani Sekuat Tenaga
AHY mengaku bersyukur mendapatkan amanah dari Presiden Jokowi untuk memimpin Kementerian ATR/BPN.
IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria/Badan Pertanahan Nasional (Menteri ATR/BPN) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2/2024).
Setelah dilantik, AHY mengaku bersyukur mendapatkan amanah dari Presiden Jokowi untuk memimpin Kementerian ATR/BPN. Ia menyebut, amanah itu merupakan tanggung jawab yang akan ia jalani sekuat tenaga.
“Pertama saya bersyukur hari ini mendapatkan sebuah amanah dan kemuliaan yang luar biasa dari Presiden Joko Widodo, dari pemerintah dan negara untuk bisa menjalankan tugas sebagai Menteri ATR sekaligus Kepala BPN,” kata AHY kepada awak media usai dilantik di Istana Negara, Rabu (21/2/2024).
“Ini merupakan sebuah tanggung jawab yg insya Allah saya akan jalankan sekuat tenaga, walaupun kami juga menyadari ini adalah masa-masa yang tidak panjang, 8 bulan kurang lebih, tetapi saya selalu meyakini dalam waktu berapa pun kita bisa berbuat yang terbaik untuk masyarakat dan negara,” sambung dia.
AHY kemudian menceritakan proses saat dirinya dihubungi oleh Mensesneg Pratikno hingga dipanggil Presiden Jokowi pada Selasa (20/2/2024) malam.
“Kalau boleh sedikit saya cerita, jadi Senin malam saya baru mendapat telepon dari Mensesneg Pak Pratikno, hanya bertanya apakah ada di Jakarta?
Dan beliau kemudian menyampaikan saya diterima oleh Pak Presiden Jokowi di Istana Merdeka kemarin Selasa jam 8,” ujarnya.
AHY mengaku pada saat dipanggil ke Istana, dirinya tidak mengetahui apa yang akan dibicarakan saat bertemu Jokowi.
“Saya tidak tahu agendanya apa ketika itu, tetapi saya datang tentunya. Dan disitulah beliau (Presiden Jokowi) meminta saya untuk bergabung di kabinet. Lalu juga menyampaikan bahwa hari ini akan dilakukan pelantikan,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, AHY menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Menteri Pertahanan yang juga Capres 02 Prabowo Subianto untuk meminta restu.
“Oleh karena itu, yang saya lakukan tentunya saya mengucapkan terima kasih dan segera menghadap Pak Prabowo Subianto juga, bagaimanapun beliau adalah pemimpin koalisi Indonesia Maju ke depan, untuk mendapatkan blessings juga, restu restu, dan setelah itu saya menghadap Pak Hadi karena beliau yang selama ini luar biasa telah menangani berbagai isu/persoalan yang mendesak di bidang ATR dan BPN,” pungkasnya.
(SLF)