ECONOMICS

Disperindag-Polda Jabar Antisipasi Peredaran BBM Oplosan 

Agung Bakti Sarasa 13/09/2022 22:19 WIB

DisperindagJabar menggandeng Polda Jabar untuk mencegah peredaran bahan bakar minyak (BBM) oplosan. 

Disperindag-Polda Jabar Antisipasi Peredaran BBM Oplosan  (Dok.MNC)

IDXChannel - Pemprov Jawa Barat di bawah kendali Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar menggandeng Polda Jabar untuk mencegah peredaran bahan bakar minyak (BBM) oplosan. 

Langkah tersebut dilakukan, agar masyarakat terhindar dari BBM oplosan di tengah kenaikan harga BBM saat ini. Kerja sama dengan Polda Jabar dilakukan dalam hal pengawasan di lapangan.

Kepala Disperindag Jabar, Iendra Sofyan mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Polda Jabar untuk mengawasi peredaran BBM pascakenaikan harga BBM.

"Kita koordinasi dengan Polda Jabar, tapi alhamdulillah sejauh ini belum ada laporan yang mempermainkan BBM, oplosan, penimbunan, dan sebagainya," kata Iendra di Bandung, Selasa (13/9/2022). 

Selain dengan Polda Jabar, lanjut Iendra, pihaknya juga menggandeng instansi lain untuk mengawasi peredaran BBM di stasiun bahan bakar umum (SPBU). Iendra juga memastikan, hingga saat ini, tidak ada gejolak terkait distribusi BBM di SPBU. 

"Saya mengawasi mulai dari SPBU, berjalannya penjualan BBM dan sebagainya. Tetap kami awasi dan laporkan, ada antrean dan segala macam," ujarnya. 

Lebih lanjut Iendra mengatakan, pihaknya tidak hanya fokus mengawasi peredaran BBM, melainkan juga dampak yang dirasakan sektor perdagangan akibat kenaikan harga BBM. 

"Kami juga melakukan pengawasan di sektor perdagangan, terutama di pasar-pasar," imbuhnya. 

Terkait operasi pasar, Iendra juga memastikan bahwa operasi pasar saat ini belum perlu dilakukan. Selain belum ditemukan gejolak harga kebutuhan pokok, ada beberapa hal yang harus dilalui sebelum menggelar operasi pasar. 

"Sampai hari ini (operasi pasar) belum diperlukan," tandasnya.

(IND) 

SHARE