ECONOMICS

Distribusi Pertalite akan Dibatasi, Ini Respons Kementerian BUMN

Suparjo Ramalan 29/08/2023 16:44 WIB

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku sedang melakukan pembahasan mengenai pemakaian Pertalite.

Distribusi Pertalite akan Dibatasi, Ini Respons Kementerian BUMN. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengaku sedang melakukan pembahasan mengenai pemakaian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis RON 90 atau Pertalite.

Meski demikian, rencana pembatasan BBM bersubsidi ini masih dalam tahap pembahasan di internal Kementerian ESDM.

Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Arya Sinulingga mengatakan, pihaknya tetap mengikuti kebijakan tersebut, bila hal itu resmi menjadi aturan pemerintah. 

Dia mengatakan kebijakan pembatasan atau pelonggaran konsumsi Pertalite menjadi wewenang Kementerian ESDM. 

Sedangkan Kementerian BUMN melalui PT Pertamina (Persero) hanya sebagai pelaksana atas kebijakan yang dirumuskan.

"Itu pun kan teknisnya kami (pelaksana). Kalau soal kebijakannya tetap di Kementerian ESDM," ungkap Arya saat ditemui di tempat kerjanya, Jakarta Pusat, Selasa (29/8/2023). 

Tak hanya itu, Kementerian BUMN juga belum mengetahui rumor bahwa BBM jenis RON 92 atau Pertamax bakal disubsidi pemerintah, menggantikan Pertalite.

Arya mencatat kebijakan mengubah Pertamax sebagai BBM bersubsidi juga menjadi wewenang Kementerian ESDM.

"Kalau subsidi jangan tanya kita, subsidi sama ESDM. Itu kan kebijakan bukan kita, kebijakan tetap dari ESDM kan. Kalau kita kan pelaksana aja, mau yang mana aja bisa," ucapnya.

Arya sendiri tidak membantah kabar tersebut. Justru dia menyebut bila perubahan Pertamax menjadi bahan bakar bersubsidi dan dirumuskan dalam satu kebijakan, maka pihaknya akan mengikuti ketentuan tersebut.

"Kan bagi kita kan mana aja yang (ditentukan) pemerintah kita ikut aja, sebagai pelaksana, jadi bukan di kita ya kebijakannya," tutur dia.

Meski begitu, Arya mengaku belum ada pembahasan Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM ihwal rencana konversi RON 92 sebagai BBM bersubsidi.

"Belum, belum," ungkap Arya.

Kementerian ESDM sebelumnya mengakui sedang membahas wacana pemberian subsidi untuk Pertamax. Aksi tersebut bagian dari upaya pemerintah mendorong kendaraan menggunakam BBM beroktane tinggi rendah emisi.

(SLF)

SHARE