ECONOMICS

Dukung Geliat UMKM, Askrindo Ingatkan Kesiapan Modal dan Legalitas Usaha

Taufan Sukma/IDX Channel 30/03/2023 11:53 WIB

pemerintah telah menyiapkan akses permodalan bagi UMKM melalui lembaga perbankan.

Dukung Geliat UMKM, Askrindo Ingatkan Kesiapan Modal dan Legalitas Usaha (foto: MNC Media)

IDXChannel - Para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dinilai kerap mengecilkan peran legalitas dalam membangun fondasi bisnisnya.

Kebiasaan tersebut menjadi salah satu hambatan yang banyak terjadi di kalangan pelaku UMKM, sehingga bisnisnya susah berkembang.

Hal tersebut disampaikan oleh Owner Peyek Nyai, Yessi Callisa, saat hadir sebagai pembicara dalam talkshow dengan tema Yuk uKUR Bisnismu, yang diselenggarakan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Askrindo ke-52, Rabu (30/3/2023).

"Padahal legalitas itu dapat membuka banyak peluang dan sangat penting untuk sebuah brand. Hal-hal seperti ini sering terlewat dan dilupakan oleh para pelaku UMKM, karena memang membutuhkan modal yang tidak sedikit," ujar Yessi, dalam paparannya.

Selain Yessi, turut hadir pula sebagai pembicara Business Maximiser Coach sekaligus Marketing Influencer, Yudi Candra, dan Pengelola Kegiatan dan Anggaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Komang Agung Wira Dharma.

"Ini kesempatan emas bagi para UMKM atau yang ingin membangun bisnis untuk bertemu dan belajar langsung dari para narasumber yang hadir," ujar Sekretaris Perusahaan Askrindo, Cahyo Hari Purwanto, dalam kesempatan yang sama.

Menurut Cahyo, penyelenggaraan talkshow kali ini menjadi salah satu wujud konkret atas komitmen perusahaan untuk turut memberdayakan UMKM nasional, guna menunjang pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.

Sementara, dalam paparannya, Business Coach, Yudi Candra, juga mengingatkan bahwa dalam membangun sebuah bisnis perlu perencanaan dan pertimbangan yang sangat matang.

"Di samping perencanaan, harus ada kontrol, selling process, and the people. Setelah memiliki perencanaan yang matang, kita juga harus mampu menerapkan kontrol penting seperti displin mengatur modal dan memperhatikan sumber modal," ujar Yudi.

Terkait persoalan permodalan tersebut, Pengelola Kegiatan dan Anggaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Wira Dharma, menyatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan akses permodalan melalui lembaga perbankan.

Akses permodalan tersebut kemudian oleh pemerintah dijamin melalui lembaga keuangan non-perbankan, seperti Askrindo.

"KUR (Kredit Usaha Rakyat) itu mudah dan murah, gampang mengajukannya dan murah, karena ada subsidi bunga dari pemerintah. Suku bunga kecil di angka enam persen dan supermikro tiga persen saja," ujar Komang. (TSA)

SHARE