Epidemiolog: Kalau PPKM Tidak Diperpanjang akan Memperburuk Situasi
Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman mendukung sikap pemerintah yang memperpanjang kebijakan PPKM Darurat.
IDXChannel - Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman mendukung sikap pemerintah yang memperpanjang kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga 25 Juli mendatang.
Menurutnya, PPKM Darurat harus diperpanjang karena beberapa alasan salah satunya angka beban fasilitas dan tenaga kesehatan yang masih tinggi.
"PPKM Darurat ini mau tidak mau harus diperpanjang karena beban faskes masih tinggi, angka kematian masih tinggi, jadi kalau tidak diperpanjang ini akan berkontribusi pada perburukan situasi," ujar Dicky kepada MNC Portal, Selasa (20/7/2021).
Meski begitu, kata Dicky, seharusnya Pemerintah memperpanjang PPKM hingga dua Minggu kedepan. Dengan Pemerintah harus menyiapkan exit strategi untuk penanganan Covid-19.
"Sehingga exit strateginya harus disiapkan dan dilakukan secara berkelanjutan yaitu 3 T vaksinasi dan 5 M," katanya.
Selain itu, menurut Dicky, tes positivity rate di Indonesia saat ini masih tinggi yang harus segera melakukan peningkatan testing hingga 1 juta.
"Testingnya setidaknya 500 ribu atau setidaknya dalam satu minggu atau 2 minggu lakukan testing satu juta sehari itu akan sangat berdampak," jelasnya.(NDA)