Erick Thohir Kumpulkan Bos Maskapai hingga Operator Bandara, Bahas Kecelakaan Pesawat di Luar Negeri
Erick Thohir mengumpulkan direksi maskapai, operator bandara, hingga Airnav menyoroti kecelakaan peswat yang terjadi beberapa waktu belakangan di luar negeri.
IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengumpulkan direksi maskapai, operator bandara, hingga Airnav menyoroti kecelakaan peswat yang terjadi beberapa waktu belakangan di luar negeri.
"Hari saya rapat bersama Garuda, Citilink, Pelita, Airport, dan Airnav. Kita tahu hampir 10 hari terakhir ini banyak sekali terjadi kecelakaan pesawat terbang. Bahkan korbannya sangat tinggi," ujar Erick Thohir dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Kamis (2/1/2024).
Lewat rapat tersebut, Erick meminta pihak maskapai untuk me-review ulang kondisi peswat yang ada di Indonesia untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para penumpang.
Terlebih, beberapa maskapai pada 2025 juga berencana menambah jumlah armada pesawatnya lewat pengadaan baru maupun bekas.
"Nah tentu tadi kita review memastikan bagaimana kondisi pesawat-pesawat terbang yang dimiliki masing-masing maskapai ini. Supaya benar-benar kita jaga, dan juga tingkat kelelahan kru juga direview," kata dia.
Erick menambahkan, kecelakaan pesawat yang terjadi belakangan disebabkan oleh beberapa faktor. Misalnya, kondisi extraordinary seperti faktor cuaca, hingga masalah teknis mesin menghadapi gangguan external di udara.
"Mungkin antisipasi karena beberapa kecelakaan juga itu akibat extraordinary. Ya, faktor di udara (cuaca), ada burung masuk ke mesin. Tadi juga udah kita sampaikan ke Airnav untuk memberikan early warning, kalau memang ada hal-hal yang kita bisa antisipasi," kata dia.
(NIA DEVIYANA)