ECONOMICS

Februari Jokowi Sempat Tanggapi Isu Reshuffle Kabinet

Dita Angga Rusiana 14/04/2021 12:35 WIB

Isu reshuffle kabinet sedang berhembus kencang, salah satunya karena adanya peleburan dua kementerian dan terbentuknya Kementerian Investasi.

Februari Jokowi Sempat Tanggapi Isu Reshuffle Kabinet (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Isu reshuffle kabinet sedang berhembus kencang, salah satunya karena adanya peleburan dua kementerian dan terbentuknya Kementerian Investasi.

Isu reshuffle juga bertambah kencang ketika Tenaga Ahli Utama, Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin melalui akun twitternya menggungkapkan Presiden Jokowi akan melantik menteri baru.

Namun, terlepas dari berbagai isu tersebut, Presiden Jokowi pada Februari 2021 lalu pernah menegaskan tidak akan melalukan reshuffle kabinet.

“Oh ndak, ndak ada, ndak ada,” katanya dikutip dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (20/2/2021).

Dia menegaskan saat ini tengah fokus dalam menangani pandemi covid-19.

“Kita urus pandemi ini. Reshuffle lagi, itu siapa lagi itu. Referensinya siapa. Ndak, saya jawab tegas, ndak ada,” tuturya.

Seperti diketahui Jokowi telah melakukan perombakan kabinet pada akhir Desember lalu. Jokowi melantik enam menteri baru di jajaran Kabinet Indonesia pada tanggal 23 Desember 2020 lalu. Keenam menteri yang dilantik adalah Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial, Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan. 

Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif , Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan, Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama, dan Wahyu Sakti Trenggono ditunjuk sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. (RAMA)

SHARE