ECONOMICS

Garap Infrastruktur Jargas, BUMD Jabar-PGN Targetkan 100 Ribu Rumah Tangga 

Agung Bakti Sarasa 22/10/2021 09:36 WIB

PT Migas Hulu Jabar (MUJ) menjalin kesepakatan kerja sama investasi dengan PT Perusahaan Gas Negara atau PGN (Persero) untuk garap infrastruktur jargas.

Garap Infrastruktur Jargas, BUMD Jabar-PGN Targetkan 100 Ribu Rumah Tangga  (Dok.MNC Media)

IDXChannel - PT Migas Hulu Jabar (MUJ) yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov Jabar menjalin kesepakatan kerja sama investasi dengan PT Perusahaan Gas Negara atau PGN (Persero). 

Kesepakatan Kerja sama diteken oleh Direktur Utama MUJ, Begin Troys dan Direktur Sales dan Operasi PGN Fariz Aziz di ajang West Java Investment Summit (WJIS) 2021 yang digelar di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (21/10/2021). 

Direktur Utama PT MUJ Begin Troys mengatakan bahwa kerja sama yang dibangun dengan PGN terkait pembangunan infrastruktur jaringan gas di Jabar. Kerja sama ini juga seiring dengan rencana perubahan peraturan daerah (perda) pembentukan MUJ yang kini didorong untuk memperluas sektor usaha.

"Dalam perubahan perda MUJ, dari sektor hulu didorong diperluas bidang usahanya," ujar Begin. 

Lewat kerja sama ini, pihaknya bersama PGN berpotensi menggarap peluang pembangunan jaringan gas di Jabar yang lebih luas. Terlebih, APBN pun telah menargetkan PGN untuk membangun 1 juta sambungan gas. 

"Kerja sama ini akan mempercepat pembangunan jaringan gas ke rumah tangga," imbuhnya. 

Menurut Begin, komunikasi intensif antara MUJ dengan PGN mendorong pihaknya mengambil 100.000 jaringan gas se-Jabar dari target total 1 juta sambungan yang dibebankan negara pada PGN. 

"Ini baru hitungan angka, kami belum bergerak ke aspek komersial. 100.000 (jaringan gas) baru asumsi, tapi ini sesuai dengan harapan Pak Gubernur Ridwan Kamil untuk percepatan jaringan gas rumah tangga," tutur Begin. 

PGN sendiri kini sudah memiliki jaringan gas di Bekasi, Depok, hingga kawasan Cirebon. Untuk langkah awal, MUJ menargetkan PGN bisa membangun jaringan gas ke wilayah perumahan di kawasan Bandung Barat. 

"Jaringan gas ke rumah tangga itu bisa membuat efisiensi hingga 30 persen, kami optimis kerja sama ini bisa terwujud," katanya. 

Selain dengan PGN, lanjut Begin, dalam ajang WJIS 2021 tersebut, pihaknya juga menjalin kerja sama dengan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). 

Kerja sama dengan BPKH diwakili Anggota BPKH Bidang Penghimpunan, Penempatan, Investasi Langsung dan Investasi Lainnya, A Iskandar Zulkarnain.

MUJ dan BPKH, kata Begin, menyepakati kerja sama investasi atau kegiatan usaha lainnya. Kerja sama tersebut akan ditindaklanjuti dengan menggelar pembicaraan lebih lanjut. 

"Pada BPKH, kami menawarkan program. Untuk program, kami akan menggelar pembicaraan lebih lanjut. Kami optimistis kerja sama ini bisa berjalan tahun ini atau tahun depan," katanya. 

(IND) 

SHARE