Gelar Kas Keliling Idul Fitri, BI Papua Siapkan Uang Tunai Rp1,33 Triliun
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua menyiapkan uang tunai Rp1,33 triliun bagi masyarakat.
IDXChannel - Untuk memenuhi permintaan penukaran uang pecahan kecil saat Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua menyiapkan uang tunai Rp1,33 triliun bagi masyarakat.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua July Budi Winartya mengatakan, penyediaan uang tunai selama Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri tersebut , meningkat dari tahun sebelumnya, yakni sebesar 15,65% dibandingkan tahun sebelumnya hanya, yakni diangka Rp1,15 triliun.
"Peningkatan kebutuhan uang tunai ini sejalan dengan berlanjutnya pertumbuhan ekonomi dan aktivitas ekonomi yang diperkirakan meningkat sejalan dengan pandemi yang mulai membaik, dan tentunya dibarengi dengan perekonomian yang meningkat, maka kita sediakan sejumlah itu," kata July.
Dijelaskan, uang tunai yang disiapkan tersebut tersebar pada berbagai perbankan yang ada, selain itu, pihaknya juga menyiapkan kas keliling yang dioperasikan di wilayah Kota Jayapura.
"Untuk perbankan, ada di 7 Bank yang ada di Papua dan Papua Barat, yakni di Wamena, Nabire, Merauke, Biak, Timika, Serui dan Kota Sorong. Jadi BI bekerja sama dengan bank yang di daerah-daerah itu, untuk melayani kebutuhan masyarakat, termasuk kebutuhan Bank," katanya.
Sementara, untuk kas keliling, dijelaskan tersebar di sekitar wilayah Abepura dan Kota Jayapura, yang beroperasi setiap hari Rabu selama Ramadan dengan jam operasi dari pukul 10.00-12.00 WIT
"Jadi setiap hari Rabu selama Ramadan, jadi ada empat kali, dimulai dari Rabu kemarin, dan akan berkahir pada Rabu Minggu ketiga jelang Hari Raya Idul Fitri. Lokasinya ada di depan Onix Abepura, itu Rabu lalu, Rabu esok 13 April ada di area parkir Depan Sagu Indah Plaza (SIP), dan Rabu 20 April, area parkiran Hotel @home, 25 April di parkiran depan Pasar Ikan Hamadi. Pecahan yang disiapkan dari 20 ribu rupiah hingga 1.000 rupiah. Totalnya 70 M untuk uang pecahan kecil," jelasnya.
Dikatakan, untuk menghindari adanya antrean, pihaknya meminta masyarakat memboking terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR, melalui alamat https://pintar.bi.go.id.
"Jadi supaya tidak antre, bisa diboking dulu lewat aplikasi PINTAR. Aplikasi ini untuk memudahkan masyarakat dalam penukaran uang,"ucapnya.
Pihaknya juga meminta transaksi mengutamakan instrumen non tunai dalam melakukan transaksi, antara lain QRIS, uang elektronik, dan digital banking yang dapat meminimalisir kontak fisik dalam bertransaksi.
Termasuk berperilaku belanja bijak sesuai kebutuhan, berhemat, dan merawat Rupiah guna mendorong kesadaran masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah (CBP) yang tercermin juga dalam tema Ramadan/Idul Fitri tahun ini, yaitu “Serambi Rupiah Ramadan: Belanja Bijak dan Rawat Rupiah”. (TYO)