ECONOMICS

Gelar Superbike-MotoGP, Erick Thohir Sinergikan Pariwisata Bali dan Mandalika

Suparjo Ramalan 20/10/2022 10:35 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir akan mensinergikan sejumlah titik pariwisata di Bali dan Mandalika terkait penyelenggaraan World Superbike dan MotoGP 2023.

Gelar Superbike-MotoGP, Erick Thohir Sinergikan Pariwisata Bali dan Mandalika. (Foto: MNC Media).

IDXChannel - Menteri Badan usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir memastikan, pemerintah akan mensinergikan sejumlah titik pariwisata di Bali dan Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjelang perhelatan World Superbike 2022 dan MotoGP 2023.

Sebagai tuan rumah untuk ajang balap dunia tersebut, kata Erick, menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk memaksimalkan sektor pariwisata di dalam negeri, khususnya di wilayah Mandalika dan Bali. 

"Jadi ini kesempatan kita sinergikan beberapa titik destinasi wisata. Karena tidak mungkin kalau kita membangun titik wisata ini sendiri-sendiri, enggak mungkin. Karena itu bisa menjadi salah satu berkesinambungan satu dan lainnya, ini menjadi hal yang bagus," ungkap Erick saat ditemui di Gedung Sarinah, Kamis (20/10/2022). 

Untuk World SuperBike akan berlangsung pada 11-13 November tahun ini, menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi G20 (KTT G20) yang dilaksanakan pada bulan yang sama di Bali. 

"Dan kita juga akan ada World Superbike bulan November ini, ini sudah diputuskan sama kita semua. Ini jadi road to G20 karenakan 11-12, itu World Superbike abis itu langsung G20," kata dia. 

Di lain sisi, Erick memastikan Pertamina Mandalika International Circuit di NTB akan jauh lebih siap saat menggelar World SuperBike dan MotoGP 2023. Menurutnya segala hal yang dibutuhkan akan dimaksimalkan agar seri MotoGP pada musim keduanya di Indonesia itu berjalan lebih seru, menarik, dan memuaskan banyak pihak.

"Hari ini saya menerima kedatangan Dorna Sports sebagai bagian dari kepastian dan kesiapan kita untuk menjadi bagian dari seri MotoGP 2023 di Sirkuit Mandalika pada bulan Oktober. Sudah tentu kita akan siapkan yang terbaik, mulai dari aspalnya, lokasi parkir, dan perbesar tribun penonton agar jauh lebih memuaskan pebalap, sponsor, dan penonton," katanya. 

Dalam pertemuan yang dihadiri CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta dan Carlos Ezpeleta sebagai Chief Sporting Director Dorna Sports, Erick mencatat pihak Dorna sangat puas atas penyelenggaraan tahun lalu yang mampu mendatangkan sekitar 60.000 penonton.

"Oleh sebab itu, terkait penyelenggaraan event olahraga seperti MotoGP kita harus terus perbaiki dan tingkatkan kesiapan sehingga ajang ini tak hanya sekadar lomba balap motor, tapi juga menjadi destinasi wisata yang dinantikan banyak pihak sehingga akan banyak sektor terangkat, seperti ekonomi daerah, UMKM, perhotelan, dan sebagainya," pungkasnya. 

(FAY)

SHARE