Genjot Kolaborasi, Kemenhub Percepat Kesiapan Aksesibilitas KCJB
Kemenhub mencatat sejumlah aksesibilitas yang tengah dibangun menjelang beroperasinya KCJB.
IDXChannel - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan bakal mendorong upaya kolaborasi dengan para pemangku kepentingan guna mempercepat kesiapan aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Para pemangku kepentingan tersebut, di antaranya, seperti Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Kementerian ATR/BPN, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Kabupaten Bandung, PT Jasa Marga, hingga sejumlah lembaga dan pihak swasta terkait.
"Semuanya (bakal digandeng dalam kolaborasi) dalam rangka percepatan kesiapan aksesibilitas KCJB," ujar Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, dalam keterangan resminya, Sabtu (9/9/2023).
Kemenhub mencatat sejumlah aksesibilitas yang tengah dibangun menjelang beroperasinya KCJB, yaitu Stasiun Halim, Jakarta, meliputi akses Jalan DI Panjaitan tahap I dan II, akses jalan kawasan Stasiun Halim, dan akses exit Tol Halim 1+842 KM beserta jalan penghubungnya.
Selain itu ada juga Stasiun Karawang, Jawa Barat (stasiun antara) meliputi akses Jalan THK, akses KM.42+00, dan akses jalan kawasan.
Selanjutnya, Stasiun Padalarang, Jawa Barat (stasiun antara dan stasiun kereta feeder KCJB menuju Stasiun Bandung) meliputi akses masuk stasiun dan tol, jalan kabupaten tol pada ruas Gedonglima dan Panari, jalan provinsi ruas Padalarang-Cisarua, jalan nasional Padalarang, dan rencana akses jalan dari Kota Baru Parahyangan.
Terakhir, Stasiun Tegalluar, Jawa Barat (stasiun akhir) meliputi akses KM 151, dropzone Tegalluar, akses Stasiun Cimekar-Stasiun KCJB Tegalluar, dan jembatan Cibiru Bandung.
Sebelumnya, Budi telah melakukan uji coba sekaligus meninjau pengembangan pembangunan aksesibilitas pada empat stasiun yang dilintasi KCJB.
Akses yang ditinjau langsung oleh Budi meliputi Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar.
"Hari ini Saya melakukan pengecekan progres aksesibilitas jalan penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Sebelum beroperasi pada 1 Oktober 2023, Bapak Presiden Joko Widodo akan mencoba kereta cepat pada 13 September 2023," tutur Budi.
Turut hadir dalam peninjauan tersebut, yaitu Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal, Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, dan para direksi PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). (TSA)