ECONOMICS

Gubernur Khofifah Akui Banyak Warga RI Berobat ke Malaysia dan Singapura

Lukman Hakim 05/01/2023 07:56 WIB

Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa mengajak warga Indonesia agar tidak lagi berobat ke luar negeri. 

Gubernur Khofifah Akui Banyak Warga RI Berobat ke Malaysia dan Singapura. (Foto: Lukman/MPI).

IDXChannel - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa mengajak warga Indonesia agar tidak lagi berobat ke luar negeri

Sebab data menunjukkan, uang masyarakat yang digunakan untuk berobat ke luar negeri rata-rata Rp164 triliun per tahun. 

"Saya minta Kepala Dinkes (Dinas Kesehatan) Jatim untuk menghitung kalau khusus warga Jatim yang biasa berobat keluar negeri berapa. Itu yang harus menjadi target dari RSUD dr Soetomo setelah me-launching Revenue Center," katanya, ditulis Kamis (5/1/2023).

Khofifah memaparkan, Indonesia menjadi kontributor terbesar pada sektor medical tourist. Pasalnya, jumlah pasien yang mencari pengobatan di luar negeri pada 2015 mencapai 600 ribu orang, hampir mencapai dua kali lipat dari data pada 2006.

"Tujuan utama mereka untuk Asia Tenggara adalah Malaysia dan Singapura. Padahal kita tahu kalau Dr. Soetomo punya banyak pelayanan dengan standar internasional seperti saraf dan jantung," jelasnya. 

Khofifah menerangkan, dari sejumlah riset menyebutkan, masyarakat lebih memilih pengobatan luar negeri akibat kurangnya mutu pelayanan dan pengawasan kesehatan di Indonesia. Kemudian kecanggihan obat-obatan dan masalah komunikasi dokter atau tenaga pembantu. 

Adapula perihal reputasi rumah sakit luar negeri yang sudah mendunia dan harga yang dikatakan lebih murah, ketepatan diagnosis, kecanggihan teknologi, dan akomodasi luar negeri yang lebih menyenangkan. 

"Makanya kita harus melakukan refleksi, evaluasi dan berinovasi terus menerus. Bisa juga dibantu ahli komunikasi untuk mempromosikan keunggulan rumah sakit kita," papar Khofifah.

Direktur Utama RSUD Dr. Soetomo, dr Joni Wahyuhadi mengatakan, program inovasi strategis RSUD ini untuk 2023 merupakan perwujudan dari arahan yang diberikan oleh Gubernur Khofifah. 

Di mana Khofifah mengamanatkan agar pelayanan kesehatan sudah harus berbasis IT mandiri. Sehingga, efisiensi dapat tercapai dalam setiap program yang dicanangkan. 

"Ini adalah master plan untuk ke depan. Juga sebagai penerus perjuangan untuk membesarkan Soetomo. Ini tinggal selangkah lagi, sesuai dengan amanat Bu Gubernur bahwa IT harus mandiri," imbuhnya. 

(FAY)

SHARE