Gunakan Anggaran Rp211 Miliar, Jalan Daerah di NTB Diresmikan Jokowi
Pembangunan IJD TA 2023 di Provinsi NTB dilaksanakan pada 5 ruas jalan di Kabupaten.
IDXChannel - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan perbaikan jalan daerah di Provinsi NTB sepanjang 40,6 Km.
Total anggaran yang digelontorkan untuk pelaksanaan program Inpres Jalan Daerah (IJD) di NTB itu mencapai Rp211 miliar. Pembangunan IJD TA 2023 di Provinsi NTB dilaksanakan pada 5 ruas jalan di Kabupaten.
Basuki mengatakan, pelaksanaan IJD mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
Pada TA 2023, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp14,6 triliun secara nasional untuk penanganan 2.873 km jalan daerah di seluruh Indonesia.
Pelaksanaan IJD mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Pada TA 2023, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp14,6 triliun secara nasional untuk penanganan 2.873 km jalan daerah di seluruh Indonesia.
"IJD menangani ruas jalan Provinsi, Kabupaten, atau Kota yang rusak dan menghubungkan kawasan-kawasan produksi. Misalnya pertanian, wisata, termasuk transportasi logistik seperti pelabuhan. Untuk tahun 2024 ini IJD masih terus dilanjutkan dengan anggaran sekitar Rp15 triliun (nasional)," jelas Menteri Basuki dalam keterangan resminya, Kamis (2/5/2024).
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTB, Indra Cahya Kusuma, menambahkan, IJD TA 2023 pada Provinsi NTB tersebar di ruas Lembar - Sekotong - Pelangan (segmen Lembar - Gilimas) di Kabupaten Lombok Barat, ruas Polamata - Jelanga di Kabupaten Sumbawa Barat.
Kemudian, ruas Sabedo Dalam - Bukit Planing, dan ruas Lenangguar - Teladan di Kabupaten Sumbawa, serta ruas Wilamaci - Karumbu - Sape di Kabupaten Bima.
"Pada tahun 2024, nanti akan dilanjutkan 12 ruas IJD di Provinsi NTB. Saat ini, sedang dalam proses revisi DIPA, dan kami harapkan pada minggu ketiga Mei 2024 ini sudah keluar revisinya. Sehingga konstruksi bisa dimulai pada Juni 2024, dan mudah-mudahan semua bisa tuntas pada Desember 2024 untuk bisa segera bermanfaat bagi masyarakat," tandas Indra.
(NIA)