Habiskan Dana USD5 Miliar, Bukalapak Siap IPO di AS
Bukalapak, perusahaan e-commerce asal Indonesia, berencana melakukan penawaran saham perdana kepada publik (initial public offering/IPO) di Amerika Serikat (AS)
IDXChannel - Bukalapak, perusahaan e-commerce asal Indonesia, berencana melakukan penawaran saham perdana kepada publik (initial public offering/IPO) di Amerika Serikat (AS).
Aksi korporasi itu akan dilakukan lewat Special Purpose Acquisition Company (SPAC).
Dikutip dari Bloomberg, Selasa (2/3/2021), Bukalapak yang dibekingi Microsoft tengah berdiskusi dengan bank investasi untuk mewujudkan rencana itu. Valuasi Bukalapak diperkirakan antara 4-5 miliar dolar AS.
Amerika menjadi tujuan utama Bukalapak untuk listing di bursa saham. Namun, perusahaan juga akan IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan skala yang lebih kecil.
Bukalapak didirikan pada 2010 dan menjelma menjadi raksasa ecommerce dengan gelar unicorn setelah valuasi menembus satu miliar dolar AS. Jumlah pelapak di platform ini mencapai 13,5 juta akun dengan pembeli sekitar 100 juta akun.
CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin sebelumnya mengungkapkan, rencana dual listing Bukalapak di Jakarta dan New York. IPO dinilai sangat strategis bagi perusahaan untuk membuka akses permodalan sekaligus membuka transparansi bisnis.
"Kami sudah memikirkannya di Bukalapak. Pertama, perusahaan adalah unicorn yang telah eksis selama satu dekade, sehingga memiliki akses ke pasar modal adalah sesuatu yang baik dan penting bagi kami," ucap dia.
Namun, belum jelas kapan Bukalapak akan IPO, baik di New York Stock Exchange (NYSE) dan BEI. Persiapan tersebut dilakukan sambil mengejar target supaya perusahaan meraih profit. (Sandy)