Harga Aneka Sembako Naik Jelang Akhir 2022, Ini Daftarnya
Bukan hanya beras yang masih bertahan dalam tren kenaikannya, namun daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, bawang putih, serta cabai juga masih tinggi.
IDXChannel - Tahun Baru 2023 tinggal tiga minggu lagi. Namun hingga hari ini barang kebutuhan pokok atau sembako secara nasional rata-rata masih mengalami kenaikan.
Mengutip dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, bukan hanya beras yang masih bertahan dalam tren kenaikannya, namun daging ayam ras, telur ayam ras, bawang merah, bawang putih, serta cabai juga masih tinggi.
Berikut daftar lengkap komoditas yang naik:
-Beras kualitas bawah I: Rp11.350 per kg
-Beras kualitas bawah II: Rp11.050 per kg
-Beras kualitas medium I: Rp12.500 per kg
-Beras kualitas super II: Rp13.500 per kg
-Daging ayam segar: Rp35.800 per kg
-Telur ayam ras segar: Rp31.150 per kg
-Bawang merah ukuran sedang: Rp38.100 per kg
-Bawang putih ukuran sedang: Rp27.850 per kg
-Cabe merah besar: Rp38.100 per kg
-Cabe rawit hijau: Rp45.700 per kg
-Cabe merah keriting: Rp39.300 per kg
Sementara yang lainnya, harganya stabil, seperti:
-Minyak goreng curah: Rp14.950 per kg
-Minyak goreng kemasan bermerek I: Rp21.550 per kg
-Minyak goreng kemasan bermerek II: Rp20.050 per kg
-Daging sapi kualitas 2: Rp127.700 per kg
-Gula pasir kualitas medium: Rp15.900 per kg
-Gula pasir kualitas lokal: Rp14.400 per kg
Untuk menjaga stabilitas harga jelang Nataru, Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi memastikan sampai dengan Nataru akan dilakukan banyak operasi pasar atau Gelar Pangan Murah.
Khusus wilayah Jakarta, NFA sudah menyiapkan minimal lima Gelar Pangan Murah. Jumlah ini sewaktu-waktu bisa bertambah.
"Setiap minggu itu pasti ada, jadi masyarakat silahkan hadir di situ dan itu harganya pasti baik karena tempat dan distribusinya itu di fasilitasi oleh NFA bekerjasama dengan stakeholder," terang Arief, belum lama ini.
Arief menyampaikan, semua persiapan untuk memastikan ketersediaan pangan jelang Nataru akan dilakukan bersama Kementerian/Lembaga terkait dan Pemerintah Daerah.
Maka dari itu, masyarakat tidak perlu khawatir. Ia menghimbau masyarakat tetap berbelanja bijak sesuai kebutuhan dan tidak perlu menimbun pangan karena stoknya aman.
"Kita berkoordinasi setiap minggu bersama Menteri Dalam Negeri serta melaksanakan rapat rutin dengan bersama Kemenko Perekonomian untuk menjaga stabilitas stok dan harga pangan," tandasnya. (NIA)