Harga Kereta Suite Clas Nyaris Sama dengan Tarif Pesawat, Ini Kata Dirut KAI
Pada bulan pertama meluncur kereta bernuansa mewah ini diberikan tarif promo sebesar Rp1,95 juta.
IDXChannel - PT Kereta Api Indonesia (Persero) baru meluncurkan kereta Suite Class Kompartemen. Pada bulan pertama meluncur kereta bernuansa mewah ini diberikan tarif promo sebesar Rp1,95 juta.
Adapun harga tiket kereta relasi Stasiun Gambir Jakarta ke Stasiun Surabaya Gubeng hampir setara dengan tiket pesawat kelas bisnis rute Jakarta-Surabaya yakni Rp2,14 juta. Sementara untuk kelas ekonomi di kisaran Rp900 ribu.
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo buka suara terkait perbedaan harga tipis tersebut. Dia mengungkapkan jika setiap moda transportasi memiliki kebijakan tersendiri. Baik kereta api maupun pesawat terbang.
Didiek mengatakan bahwa pada moda transportasi kereta api memiliki keunggulan ketetapan waktu yang menjadi daya jual dari moda transportasi ini sendiri.
"Masing-masing transportasi itu mempunyai keunikan sendiri-sendiri, dan kereta api dengan ketetapan waktu. Sekarang ketepatan perjalan kereta itu sudah 99 persen. Bahkan kadang-kadang mencapai 99,6 persen. Ini merupakan salah satu nilai jual," kata Didiek di Stasiun Gambir, Selasa (10/10/2023).
Didiek menambahkan, meskipun harga tiket kereta Suite Class Kompartemen ini tidak jauh berbeda dengan pesawat. Namun keunggulan ketetapan waktunya lah yang memberikan kenyamanan pada pelanggan, berbeda dengan pesawat yang kadang ada penundaan penerbangan.
Kemudian pada kereta ini juga, pelanggan mendapatkan privasi. Pasalnya pada kereta ini didesain untuk privasi pelanggan secara maksimal. Dalam 1 kereta, terdapat 16 ruang privat untuk masing-masing pelanggan.
"Nah ini memberikan suatu kenyamanan ya. Karena ini betul-betul kalo dibandingkan dengan pesawat. Terbang masih bertemu dengan orang lain," katanya.
Fasilitas lainnya ialah di tiap ruangan tersebut, telah terpasang pintu geser yang dapat digerakkan secara otomatis. Desain ruangan didominasi oleh warna coklat keemasan dengan pencahayaan temaram guna memberikan kenyamanan untuk pelanggan.
Adapun kursinya dapat direbahkan (reclining) hingga 180 derajat sehingga dapat berfungsi sebagai kasur tidur. Kursi tersebut dapat diputar (revolving) sehingga penumpang dapat menyesuaikan dengan arah perjalanan kereta api.
Selain sudut kemiringan sandaran kepala, kaki, dan badan, tingkat kehangatan dari kursi ini juga bisa diatur. Kursi ini juga memiliki fitur pijat yang bisa disetel untuk berbagai teknik pijatan. Pada kursi ini juga ada baki lipat yang bisa difungsikan untuk meja makan atau meja kerja.
Di sisi dekat jendela terdapat Train Onboard Infotainment System berisi aneka film populer, musik dengan berbagai genre, hingga kanal televisi nasional yang bisa dinikmati sepanjang perjalanan.
Pelanggan juga dimanjakan dengan layanan makanan berupa hidangan pembuka, hidangan utama, hidangan penutup, serta aneka minuman dan berbagai layanan spesial lainnya.
Adapun kereta ini dirangkaikan pada KA Bima relasi Gambir-Surabaya Gubeng PP (keberangkatan dari Gambir pukul 17.00, tiba di Surabaya Gubeng pukul 03.30. Dan Keberangkatan dari Surabaya Gubeng pukul 19.20, tiba di Gambir pukul 06.00).
Sementara KA Argo Semeru relasi Gambir-Surabaya Gubeng PP (keberangkatan dari Gambir pukul 06.20, tiba di Surabaya Gubeng pukul 16.50. Dan Keberangkatan dari Surabaya Gubeng pukul 09.05, tiba di Gambir pukul 19.40 WIB.
(NIY)