Harga Telur Ayam Ras Melesat hingga Rp31 Ribu per Kg
Meski demikian, penjualan kepada konsumen belum menunjukkan adanya penurunan maupun peningkatan.
IDXChannel - Harga telur ayam ras di pasar tradisional Tambun melesat menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru (Nataru). Meski demikian, penjualan kepada konsumen belum menunjukkan adanya penurunan maupun peningkatan.
Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia pada Selasa (6/12/2022), harga telur ayam ras merangkak naik dari Rp27.000 per kilogram (kg) menjadi Rp31.000 per kg. Termasuk telur ayam kampung dari Rp2.000 per butir menjadi Rp3.000 per butir.
Salah satu pedagang telur bernama Tomi mengatakan, kenaikan harga telur ini merangkak perlahan dari hari ke hari.
"Naiknya tuh bertahap. Per hari tuh bisa naik Rp200-300. Tapi kemarin sempat naik sampai Rp 600 sampai hari ini terakhir (naik) Rp700. Jadi tiap barang datang tuh pasti naik," ujarnya saat ditemui di lapak miliknya.
Menurut Tomy, naiknya harga komoditas ini wajar saat masuk akhir tahun. Selain musiman karena tingginya permintaan, namun juga faktor cuaca sehingga itu dapat mempengaruhi proses produksi peternak.
"Kendala pasokan sih nggak ada. Hanya saja naiknya harga ini karena ada faktor cuaca juga. Di Jawa (sentral produksi) kalau musim hujan itu produksinya menurun. Pasti itu," ungkapnya.
Tomy menerangkan, untuk saat ini resapan telur di pasar belum terlalu banyak. Mengingat, masih jauh dari hari Natal dan Tahun Baru. Sementara terkait harga, ia memproyeksikan harga terus melambung hingga hari raya tiba. Dan akan turun pasca Natal dan Tahun Baru.
"Kalau harga, melihat resapan pasar sekarang ini, saya prediksi jelang natal naik sampai 25 Desember. Nanti setelah natal harganya malah turun," beber Tomy.
(DES)