Hari Ini Kasus Covid-19 Naik 6.279, DKI dan Jawa Barat Masih Teratas
Data terbaru per 19 Maret 2021, jumlah penderita bertambah 6.279 kasus, sehingga secara akumulasi positif Covid-19 saat ini lebih dari 1,4 juta kasus.
IDXChannel - Angka pertambahan kasus positif corona virus disease 2019 (covid-19) masih terus mengalami penambahan. Data terbaru per 19 Maret 2021, jumlah penderita bertambah 6.279 kasus, sehingga secara akumulasi positif Covid-19 saat ini lebih dari 1,4 juta kasus atau sebanyak 1.450.132 kasus.
Jumlah ini merupakan hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 73.460 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM). Selain itu, juga jumlah yang sembuh dari Covid-19 pada hari ini tercatat 6.007 orang sehingga total sembuh sebanyak 1.278.965 orang.
Sementara jumlah yang meninggal kembali bertambah 197 orang. Sehingga secara akumulasi jumlah orang yang meninggal menjadi 39.339 orang.
Jumlah suspek Covid-19 kini sebanyak 59.564 orang dengan kasus aktif sebanyak 131.828 orang. Saat ini kasus Covid-19 tersebar di 510 Kabupaten/Kota di 34 Provinsi.
Berikut sebaran penambahan kasus Covid-19 di 34 provinsi per 19 Maret 2021:
1. DKI Jakarta 1.588 kasus;
2. Jawa Barat 1.361 kasus;
3. Jawa Tengah 611 kasus;
4. Banten 324 kasus;
5. Jawa Timur 305 kasus;
6. Kalimantan Timur 270 kasus;
7. Bali 207 kasus;
8. Kalimantan Selatan 197 kasus;
9. DI Yogyakarta 161 kasus;
10. Sulawesi Selatan 142 kasus;
11. Riau 132 kasus;
12. Kalimantan Tengah 113 kasus;
13. Papua 110 kasus;
14. Sumatera Barat 109 kasus;
15. Nusa Tenggara Timur 96 kasus;
16. Sumatera Utara 85 kasus;
17. Bangka Belitung 58 kasus;
18. Sulawesi Tengah 55 kasus;
19. Kalimantan Utara 45 kasus;
20. Sumatera Selatan 40 kasus;
21. Lampung 40 kasus;
22. Jambi 32 kasus;
23. Kalimantan Barat 30 kasus;
24. Nusa Tenggara Barat 28 kasus;
25. Papua Barat 25 kasus;
26. Bengkulu 20 kasus;
27. Kepulauan Riau 19 kasus;
28. Maluku Utara 19 kasus;
29. Aceh 16 kasus;
30. Sulawesi Utara 14 kasus;
31. Sulawesi Barat 14 kasus;
32. Sulawesi Tenggara 6 kasus;
33. Maluku 4 kasus; dan,
34. Gorontalo 3 kasus.
(TYO)