Hati-hati, Beredar Link Palsu Pendaftaran Vaksin Booster
Kemenkes menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya link pendaftaran vaksin booster yang banyak beredar. Pasalnya dipastikan itu paslu.
IDXChannel - Kementerian Kesehatan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya link pendaftaran vaksin booster yang banyak beredar. Pasalnya dipastikan itu paslu, karena pendaftaran hanya bisa melalui aplikasi PeduliLindungi.
Belum lama ini beredar link pendaftaran vaksin booster berbayar. Informasi tersebut disebarkan melalui pesan berantai WhatsApp dan turut disematkan tautan pendaftaran vaksin booster. Nantinya calon korban akan diarahkan untuk membayar sejumlah uang.
Merangkum dari laman Instagram resmi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, @dinkesdki, Jumat (21/1/2022), menyebut bahwa informasi vaksin booster berbayar adalah 100 persen hoax atau disinformasi. Nyatanya program vaksinasi booster atau dosis ketiga diadakan gratis oleh pemerintah untuk semua masyarakat.
Informasi hoax tersebut juga telah diklarifikasi oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi. Ia pun menjelaskan tahapan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi booster Covid-19 secara gratis.
Masyarakat bisa mengakses tiket vaksin booster gratis secara resmi melalui aplikasi PeduliLindungi. Siti Nadia mengatakan jika masyarakat sudah memiliki tiket vaksin booster dapat langsung datang ke sentra vaksinasi tanpa perlu mendaftar.
"Kalau sudah dapat tiket dari PeduliLindungi, datang saja," kata Siti Nadia.
Selain itu, masyarakat juga bisa menerima informasi lebih lanjut terkait vaksin booster melalui hotline Kementerian Kesehatan di 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (RAMA)
