Hepatitis Akut Masih Ada, Dr Fajri Sarankan Pertemuan Secara Online
Sejauh ini, Hepatitis akut masih belum diketahui penyebabnya. Menurutnya secara umum hepatitis menular lewat makanan, tangan hingga oral atau mulut.
IDXChannel - Penyakit hepatitis akut misterius di dunia nyatanya masih mengkhawatirkan. Dr. Muhammad Fajri Adda’I, dokter relawan Covid-19 dan edukator kesehatan pun menyarankan pertemuan online.
Guna menghindari terjadinya penularan, terlebih saat kerabat atau keluarga sedang sakit. Sehingga opsi pertemuan secara online sangat lah membantu.
"Disarankan bila ada kawan atau keluarga yang sakit jangan bareng dulu/ketemu. Sebab sekarang sudah dimudahkan, jadi bisa melalui online ya," ujar Dr Fajri kepada MNC Portal, Senin (30/5/2022)
Sejauh ini, Hepatitis akut masih belum diketahui penyebabnya. Menurutnya secara umum hepatitis menular lewat makanan, tangan hingga oral atau mulut.
Kendati demikian, menjaga kebersihan tangan dan makanan sangatlah penting. Jika tidak dilakukan bisa memicu outbreak atau lonjakan kasus mendadak di mana pun, seperti sekolah atau kampus.
"Kita tahu bahwa hepatitis secara umum seperti hepatitis A ditularkan melalui makanan atau oral. Virus yang bisa saja ada ditangan datau di makanan kita, sehingga bisa mengakibatkan outbreak/kasus besar di kampus atau sekolah," jelasnya.
Sekadar informasi, organisasi kesehatan dunia (WHO) pertama kali menerima laporan pada 5 April 2022 dari Inggris Raya mengenai 10 kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown aetiology ) pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun pada periode Januari, hingga Maret 2022 di Skotlandia Tengah.
Sementara, gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran. Sehubungan dengan wabah penyakit misterius ini, Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/2515/2022 Tentang Kewaspadaan terhadap Penemuan Kasus Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis Of Unknown Aetiology) tertanggal 27 April 2022.
(SAN)