Hingga November 2022, SKK Migas Tuntaskan Pengeboran 616 Sumur
SKK Migas telah kegiatan menyelesaikan pengeboran 616 sumur atau mencapai 165 persen dibandingkan Oktober 2021 yang sebanyak 373 sumur.
IDXChannel- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) telah kegiatan menyelesaikan pengeboran 616 sumur atau mencapai 165 persen dibandingkan Oktober 2021 yang sebanyak 373 sumur.
Bahkan jika dibandingkan dengan realisasi pengeboran sumur pengembangan tahun 2021 yang sebanyak 480 sumur, maka capaian pengeboran sumur pengembangan hingga Oktober 2022 sudah mengalahkan capaian tahun 2021.
“SKK Migas dan KKKS telah melakukan kerja keras dan berbagai upaya extra ordinary agar program kerja 2022 yang masif dan agresif dalam rangka menjaga produksi migas melalui kegiatan pengeboran sumur pengembangan, workover dan well service bisa mencapai target. Hingga Oktober 2022 apa yang telah dilakukan oleh SKK Migas dan KKKS sudah melampaui capaian periode yang sama tahun lalu,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto melalui siaran pers, Selasa (29/11/2022).
Capaian lain yang sudah dilakukan oleh SKK Migas dan KKKS adalah dalam kegiatan workover dan well service. Hingga Oktober 2022 sudah dilaksanakan kegiatan workover untuk 542 sumur dan well service untuk 25.020 sumur.
"Dibandingkan capaian Oktober 2021 untuk kegiatan workover yang mencapai 472 sumur dan well service sebanyak 18.690 sumur, maka capaian Oktober 2022 sudah 115% dan 134% lebih tinggi. Bahkan, kegiatan well service hingga Oktober 2022 lebih banyak dibandingkan realisasi kegiatan well service tahun 2021 yang jumlahnya 22.790 sumur," ujarnya.
Dwi menuturkan, optimismenya terkait realisasi program utama hulu migas 2022 akan melampaui target yang telah ditetapkan dalam work, program and budget (WP&B) 2022.
Optimisme Dwi didasarkan atas progress pelaksanaan program yang terus meningkat sejak kuartal ketiga hingga saat ini.
Dwi menyampaikan apresiasi atas dukungan KKKS sehingga program kerja agresif dalam rangka menjaga tingkat produksi minyak dan gas pada level terbaik bisa dilakukan.
“Prognosa realisasi pengeboran sumur pengembangan tahun 2022 sebesar 800 sumur atau lebih tinggi dibandingkan dari yang telah ditetapkan di WP&B 2022 sebesar 790 sumur. Perkiraan realisasi kegiatan workover tahun 2022 akan mencapai 629 sumur dan kegiatan well service sejumlah 30.012 sumur atau di atas target workover yang sejumlah 581 sumur dan 29.582 untuk well service," ucap Dwi.
Untuk mendukung pelaksanaan program pengeboran, saat ini jumlah rig yang beroperasi sebanyak 40 rig, 30 di antaranya rig onshore dan 10 offshore. Total investasi pengeboran mencapai USD1,73 miliar (ytd) dari outlook USD 1,98 miliar dan proyeksi dalam WP&B 2022 sebesar USD2,66 miliar.
Kedepan, SKK Migas akan terus mendorong program kerja yang lebih masif lagi dan pengelolaan fasilitas produksi yang lebih baik agar bisa beroperasi lebih optimal.
“Melalui kombinasi dua jurus tersebut, kami optimis di tahun 2023 tren produksi migas akan meningkat lagi dari tahun ini, dan kami berkomitmen untuk terus melakukan langkah terbaik agar produksi migas terus meningkat guna mencapai target 2030 produksi minyak 1 juta barel per hari (BOPD) dan gas 12 miliar kaki kubik gas per hari (BSCFD),” tutup Dwi.
(SLF)