ECONOMICS

Holding Ultra Mikro BRI Integrasikan 34 Juta Nasabah

Dinar Fitra Maghiszha 22/05/2023 18:05 WIB

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) terus mendorong upaya transformasi digital.

Holding Ultra Mikro BRI Integrasikan 34 Juta Nasabah. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) terus mendorong upaya transformasi digital. Hampir dua tahun diresmikan, holding BRI bersama PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah mengintegrasikan kurang lebih 34 juta nasabah dalam satu payung holding.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan keberhasilan ini tak terlepas dari arahan Kementerian Badan Usaha Milik Negara kepada BRI dalam beberapa tahun terakhir.

"Saya katakan leadership di BUMN itu punya dua kata kunci menurut saya, fokus dan tuntas. Maka kemudian BRI diminta untuk kembali fokus kepada UMKM, makanya dapatlah kita ultra mikro," kata Sunarso di Gedung BRI, Jakarta, dikutip Senin (22/5/2023).

Data nasabah ini, akan dianalisa ke dalam BRI Brain, yang merupakan bagian dari Big Data analytics perseroan. Angka-angka ini akan menjadi panduan BRI dalam mengambil keputusan baik untuk profiling customer, deteksi fraud, dan lain sebagainya.

Keberhasilan menyerap masyarakat ultra mikro disebut merupakan sumber keberlanjutan pertumbuhan BRI. Berkat arahan BUMN, tuturnya, saat ini perseroan memiliki sumber pertumbuhan baru. 

Selain digitalisasi, saat ini BRI tengah fokus untuk membangun budaya AKHLAK di bawah naungan BUMN. Sebagai induk, BRI membagi tugas untuk Pegadaian dan PNM agar dapat menyasar masyarakat sesuai kebutuhan.

"Maka timnya kita sebut sebagai Brigade Madani, yaitu BRI, Pegadaian, dan PNM. Dan ini adalah kerja tim, yang tidak menunggu di kantor, tetapi mendatangi masyarakat," terangnya.

PNM akan fokus terhadap group landing pembiayaan kepada masyarakat secara berkelompok. Sedangkan Pegadaian akan lebih menyasar mereka yang mengajukan pinjaman berbasis gadai.

"Kami tracking masyarakat untuk naik kelas, dari ultra mikro ke kecil, dari kecil ke menengah, dan mudah-mudahan bisa jadi pengusaha besar," tandas Sunarso.

(SLF)

SHARE