IHSG Diprediksi Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
IHSG berpeluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance terdekat masih terbuka lebar.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat 0.28% di level 6272.81 pada 23 Februari 2021.
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance berada pada 6179.13 hingga 6351.18. Berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI masih menunjukkan sinyal positif.
"Di sisi lain, pergerakan IHSG telah menguji garis MA 9, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance terdekat masih terbuka lebar, " kata Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama saat dihubungi di Jakarta, Rabu (24/2/2021).
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
1. BMTR
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 246 – 260, dengan target harga secara bertahap di level 270, 280, 320, 360 dan 400. Support: 240.
2. INTP
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 120, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 13075 – 13275, dengan target harga secara bertahap di level 13850, 14875, 17250 dan 19625. Support: 13075 & 12500.
3. ITMG
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada 11925 – 12275, dengan target harga secara bertahap di level 12400, 13250, 14125 dan 14975. Support: 11925 & 11525.
4. LSIP
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada level 1280 – 1300, dengan target harga secara bertahap di 1320, 1350, 1480, 1610 dan 1740. Support: 1280 & 1220.
5. PGAS
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1440 – 1450, dengan target harga secara bertahap di level 1510, 1585, 1895, 2210 dan 2520. Support: 1420 & 1270.
6. PTRO
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada level 1795 – 1805, dengan target harga secara bertahap di 1865, 1970, 2100, 2400 dan 2710. Support: 1795 & 1725.
(Sandy)