India: Harga Minyak Tinggi Ancam Banyak Negara Berkembang

India yakin bisa mengatasi dampak ekonomi jika harga minyak mencapai USD100 per barel.

IDXChannel - India yakin bisa mengatasi dampak ekonomi jika harga minyak mencapai USD100 per barel. Namun, New Delhi khawatir dengan nasib negara berkembang lainnya.

"India adalah negara dengan ekonomi yang besar. Produksi domestik India cukup banyak. Kami bisa melakukan sesuatu. Saya lebih mengkhawatirkan negara berkembang lain," kata Menteri Perminyakan India Hardeep Singh Puri dalam sebuah konferensi di Abu Dhabi, dilansir dari Reuters pada Selasa (3/10/2023).

"Saya harap harganya tidak naik di atas USD100," ujarnya.

Menurut sang menteri, jika harga naik di atas USD100, hal ini akan membuat kacau pasar energi dan ekonomi global,

"Ini juga akan mengganggu kepentingan negara produsen atau kepentingan siapa pun," jelasnya.

Harga minyak dunia menguat sekitar 28% pada kuartal III-2023. Lonjakan dipicu kebijakan Arab Saudi dan Rusia memangkas ekspor hingga akhir tahun.

Harga juga didongkrak ekonomi Amerika Serikat (AS) yang tangguh dan mulai membaiknya pemulihan pasca-pandemi di China. Alhasil, banyak pihak memprediksi harga minyak dunia bisa menembus USD100 per barel dalam waktu dekat.

Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dijadwalkan mengadakan pertemuan pada Rabu. Mereka diperkirakan tidak akan mengubah kebijakan terkait pengetatan pasokan minyak. (WHY)