Indonesia-AS Akan Gelar Pertemuan Perdagangan dan Investasi pada 2025
Indonesia dan AS menjajaki cara untuk lebih memperluas perdagangan, termasuk melalui pertemuan Trade and Investment Framework Agreement (TIFA) pada 2025.
IDXChannel - Indonesia dan AS menjajaki cara untuk lebih memperluas perdagangan, termasuk melalui pertemuan Trade and Investment Framework Agreement (TIFA) pada 2025.
"Dengan mengadakan konsultasi perdagangan bilateral secara rutin, kami dapat menyediakan lingkungan yang lebih dapat diprediksi dan mendukung bagi bisnis Amerika dan Indonesia untuk berkembang dan berinovasi,"kata Duta Besar AS untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdhir dalam Konferensi Investasi Indonesia-AS di Jakarta pada Selasa (26/11/2024).
Tahun lalu, perdagangan antara AS dan Indonesia mencapai puncak yang baru. Perdagangan dua arah di sektor pertanian saja mencapai USD7 miliar atau sekitar Rp111 triliun.
"Kemitraan ekonomi kita didasarkan pada hubungan perdagangan yang kokoh," katanya.
Di sisi lain, Lakhdhir mendorong Indonesia untuk mengatasi hambatan yang dihadapi investasi AS di sektor-sektor penting, seperti pertanian dan perawatan kesehatan.
Hambatan-hambatan seperti misalnya persyaratan konten lokal, pembatasan impor, dan proses regulasi yang rumit, tidak hanya menghambat perdagangan dan investasi, tetapi juga membatasi kemampuan Indonesia untuk memperluas dan mendiversifikasi ekonomi serta menciptakan lapangan pekerjaan.
"Memperkuat kolaborasi kita di bidang-bidang ini akan membuka potensi yang signifikan, mendorong kemakmuran bersama bagi kedua negara kita, dan memajukan tujuan ekonomi ambisius Indonesia," kata Lakhdhir. (Wahyu Dwi Anggoro)