ECONOMICS

Inflasi Jatim Tembus 6,13 Persen, Ternyata Ini Biang Keroknya

Lukman Hakim 03/04/2023 14:23 WIB

Inflasi tertinggi di Jatim disumbang Kabupaten Jember sebesar 6,48 persen.

Inflasi Jatim Tembus 6,13 Persen, Ternyata Ini Biang Keroknya (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Maret 2023 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.

Berdasarkan hasil pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur (Jatim), di delapan kota, secara tahunan (yoy) pada bulan Maret 2023 terjadi inflasi sebesar 6,13 persen.

Dari Indeks Harga Konsumen (IHK) 108,57 pada Maret 2022 menjadi 115,23 pada Maret 2023. Inflasi tertinggi di sumbang dari sektor transportasi. Kelompok ini pada bulan Maret 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 14,77 persen. 

Subkelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi, yaitu subkelompok pengoperasian peralatan transportasi pribadi sebesar 20,14 persen dan terendah yaitu subkelompok jasa pengiriman barang sebesar 0,45 persen. Komoditas yang dominan memicu inflasi adalah bensin, tarif angkutan udara, mobil dan solar. 

"Kelompok yang juga berkontribusi besar terhadap inflasi adalah penyediaan makanan dan minuman (restoran). Pada bulan Maret 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 8,43 persen," kata Ketua Tim Statistik Harga Fungsi Statistik Distribusi BPS Jatim, Umar Sjaifudin dalam rilisnya, Senin (3/4/2023). 

Pada kelompok ini, komoditas yang dominan mendorong inflasi antara lain, es, ayam goreng, kue kering berminyak, pecel, nasi dengan lauk dan soto. Sedangkan pada kelompok makanan, minuman dan tembakau, mengalami inflasi yoy sebesar 7,05 persen. "Subkelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi, yaitu rokok dan tembakau," ujar Umar. 

Kelompok lain yang menyumbang inflasi yaitu perawatan pribadi dan jasa lainnya. Kelompok ini pada bulan Maret 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 5,96 persen. Subkelompok yang mengalami inflasi yoy tertinggi, yaitu perawatan pribadi sebesar 7,12 persen dan terendah yaitu perlindungan sosial sebesar 4,89. "Untuk kelompok pendidikan, pada bulan Maret 2023 mengalami inflasi yoy sebesar 4,99 persen," tandas Umar. 

Inflasi tertinggi di Jatim disumbang Kabupaten Jember sebesar 6,48 persen. Diikuti Sumenep sebesar 6,43 persen, Surabaya sebesar 6,30 persen, Malang sebesar 5,74 persen, Banyuwangi sebesar 5,71 persen, Kediri sebesar 5,36 persen, Madiun sebesar 5,15 persen, dan Probolinggo sebesar 5,04 persen.


(SAN)

SHARE