Inflasi November Terendah sejak Agustus 2021, Ini Penyebabnya

BPS mengatakan inflasi secara bulanan pada November 2024 sebesar 0,30 persen merupakan yang terendah sejak Agustus 2021.

IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan inflasi secara bulanan pada November 2024 sebesar 0,30 persen merupakan yang terendah sejak Agustus 2021.

Plt Kepala BPS Amalia A. Widyasanti menjelaskan inflasi di November 2024 merupakan yang terendah sejak Agustus 2021 karena pada Juli 2021 secara year on year (yoy) sebesar 1,52 persen.

"Tentunya di bulan November ini memang tidak ada event ataupun kenaikan permintaan, tidak sebesar di bulan-bulan sebelumnya, kita tidak bisa mengambil kesimpulan apakah ini pelemahan permintaan atau tidak," ujar Amalia dalam Rilis BPS di Jakarta, Senin (2/12/2024).

Dia mengatakan sebagian besar inflasi yang rendah di November 2024 didorong oleh penurunan harga-harga di komponen harga bergejolak. “Jadi mengenai harga-harga pangan stoknya sedang melimpah," kata dia.

Berdasarkan data BPS, inflasi secara tahunan tercatat sebesar 1,55 persen year-on-year (yoy). Terakhir kali inflasi Indonesia di kisaran tersebut pada Juli 2021 silam ketika perekonomian masih terdampak pandemi Covid-19 yang tercatat hanya 1,52 persen.

Dugaan rendahnya inflasi November masih terkait dengan lemahnya permintaan dalam masyarakat, setelah sebelumnya terjadi deflasi selama lima bulan beruntun yang menjadi rekor terpanjang sejak era krisis moneter 1998 silam.

Angka inflasi November 2024 juga berada makin jauh di bawah median target inflasi Bank Indonesia tahun ini di 2,5 persen.

(Febrina Ratna)