Ingat! Varian Covid-19 Baru Masih Mengintai, Prokes Tak Boleh Dilanggar
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro menegaskan bahwa protokol kesehatan tidak boleh longgar.
IDXChannel - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro menegaskan bahwa protokol kesehatan tidak boleh longgar.
“Prokes tidak boleh longgar, mengapa? Pandemi masih ada,” tegas Reisa dalam konferensi per secara virtual, Jumat (13/8/2021).
Apalagi, kata Reisa, saat ini ribuan orang masih terkonfirmasi positif Covid-19. Serta varian baru dari Covid-19 masih terus berkeliaran.
“Kasus terkonfirmasi masih ribuan orang per harinya, varian baru masih berkeliaran, dan vaksinasi masih belum mencapai target tertinggi kita yakni 70% orang Indonesia atau lebih dari 208 juta orang ter vaksinasi,” katanya.
Oleh karena itu, Reisa menegaskan bahwa protokol kesehatan menjadi senjata yang ampuh melindungi dari dari virus Covid-19 ini.
“Maka, tetap pakai senjata perlindungan yang terbukti efektif memakai masker dengan benar dianjurkan dua lapis maskernya. Kemudian menjaga jarak aman dari orang lain minimal 1, 2 meter dan mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir dengan rutin. Serta menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas,” kata Reisa.
Reisa juga mengatakan saat ini yang dilakukan harus melakukan adaptasi dengan perubahan yakni adaptasi kebiasaan yang baru. “Yang kita lakukan adalah beradaptasi dengan perubahan. Adaptasi dengan kebiasaan yang baru.”
(SANDY)