ECONOMICS

Ini Tiga Tantangan Besar RI untuk Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Suparjo Ramalan 07/02/2022 11:22 WIB

Ketiga tantangan itu sudah dirasakan saat ini, meski begitu Erick optimis Indonesia akan melewatinya.

Ini Tiga Tantangan Besar RI untuk Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menilai Indonesia harus melewati tiga tantangan besar agar bisa menjadi negara dengan kekuatan ekonomi terbesar ke-4 dunia. 

Tantangan yang dimaksud berupa pasar global dengan terganggunya rantai pasok dunia akibat pandemi, disrupsi digital, dan sektor kesehatan. 

Ketiga tantangan itu sudah dirasakan saat ini, meski begitu Erick optimis Indonesia akan melewatinya. Bahkan, ekonomi RI akan mendominasi banyak negara-negara dunia pada tahun 2045 mendatang,  

"Hal ini sejalan dengan arahan bapak Presiden Joko Widodo yang mengatakan Indonesia akan menjadi top 4 kekuatan ekonomi dunia pada 2045 dengan lebih dari 50 persen penduduk usia produktif," ujar Erick dalam gelaran Konvensi Nasional HPN 2022, Senin (7/2/2022).  

Untuk mencapai tujuan itu sekaligus menjawab tiga tantangan besar saat ini, pemerintah terus meningkatkan investasi pada infrastruktur digital.  

Erick menilai, antisipasi menghadapi gelombang kedua disrupsi digital berbeda dengan gelombang pertama yang hanya terjadi pada sektor retail, makanan dan minuman, hingga transportasi. Pada gelombang kedua, disrupsi digital menyentuh hingga ke sektor keuangan, kesehatan, asuransi, pendidikan, hingga media.  

Proses disrupsi itu, lanjut Erick, sudah terjadi. Bahkan, gelombang kedua disrupsi digital dalam tiga tahun memiliki potensi nilai hingga mencapai USD90 miliar. Bahkan, pada 2025 nanti, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan mencapai USD124 miliar dan berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 10%. 

"Pandemi mendorong perubahan perilaku konsumen dan masyarakat untuk melakukan digitalisasi," kata dia. 

(SANDY)

SHARE