ECONOMICS

Insiden Beras Bansos Tak Layak Konsumsi, Buwas: Kami Minta Maaf!

Suparjo Ramalan 10/08/2021 11:00 WIB

Manajemen Bulog berkomitmen menyukseskan program beras bansos selama PPKM yang ditujukan untuk 28,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.

Ilustrasi Beras BULOG

IDXChannel - Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau Buwas mengutarakan permintaan maaf kepada masyarakat menyusul adanya insiden beras bantuan sosial (bansos) yang tidak layak konsumsi. Kejadian tersebut terjadi di sejumlah daerah. 

Buwas menilai, pihaknya bekerja sungguh-sungguh tanpa ada kepentingan lain saat menerima amanah pemerintah untuk mendistribusikan beras bansos selama pemberlakuan PPKM Level 4.

“Kalaupun ada warga yang sempat menerima beras yang betul-betul berasal dari Bulog dengan kondisi tidak layak, kami, Perum Bulog meminta maaf dengan setulusnya," ujar Buwas, Selasa (10/8/2021).  

Manajemen Bulog berkomitmen menyukseskan program beras bansos selama PPKM yang ditujukan untuk 28,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Beras tak layak konsumi sudah ditarik dan digantikan dengan beras kualitas baik.

Saat ini, Bulog terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Sosial selaku pemberi tugas, PT Pos Indonesia selaku transporter, pemerintah daerah, aparat kepolisian dan TNI, hingga Satgas Pangan.

Koordinasi tersebut untuk meningkatkan pengawasan, termasuk upaya menekan faktor-faktor yang berada di luar kendali manusia seperti cuaca maupun potensi kejahataan lainnya. 

“Program bantuan beras PPKM adalah tugas yang diberikan negara melalui Kemensos dan Bulog. Kami berjuang agar pelaksanannya berjalan baik, lancar, tepat kualitas dan tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Tidak ada niata dari Perum Bulog sama sekali untuk mengecewakan warga penerima bantuan beras PPKM. Sama sekali tidak pernah terlintas,” katanya.

Adapun realisasi penyaluran beras PPKM untuk tahap I untuk 20 juta KPM hampir mencapai 100 persen. (NDA)

SHARE