Jadi Destinasi Super Prioritas, Luhut Kecewa Indeks Pariwisata Danau Toba Terendah
Nilai indeks pariwisata Danau Toba menjadi yang terendah dibandingkan dengan empat destinasi pariwisata super prioritas lainnya.
IDXChannel - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, nilai indeks pariwisata Danau Toba menjadi yang terendah dibandingkan dengan empat destinasi pariwisata super prioritas lainnya.
"Dari lima destinasi pariwisata super prioritas yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, nilai indeks pariwisata berkualitas Danau Toba paling rendah dibandingkan dengan empat destinasi pariwisata super prioritas lainnya," tulisnya dalam akun instagram @luhut.pandjaitan dikutip, Sabtu (15/10/2022).
Dengan hasil tersebut, peningkatan indikator pariwisata berkualitas di Danau Toba harus dilakukan untuk dapat menjadi destinasi prioritas yang lebih baik.
Adapun hal itu juga untuk pagelaran kompetisi F1H20 pada tahun 2023 mendatang, dimana lokasi pagelaran tersebut berasa di Danau Toba.
Oleh sebab itu, Luhut meminta untuk segala persiapan yang berkaitan dengan infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya dipersiapkan dengan sebaik-baiknya guna meningkatkan daya tarik wisata.
"Karenanya, saya meminta kepada seluruh Kementerian,Lembaga dan Forkopimda terkait untuk fokus dan dapat bekerjasama dengan baik dalam menuntaskan pekerjaan besar ini," tulisnya.
Dengan adanya gelaran kompetisi tersebut, Luhut mengatakan, nantinya ini akan memberikan manfaat ekonomi yang besar bagi daerah dan masyarakat lokal sekitar destinasi wisata.
Sebagai informasi, kompetisi kelas dunia ini akan dilangsungkan di Danau Toba dan akan menjadi ajang F1H20 pertama yang diselenggarakan di danau vulkanik terbesar di dunia.
F1H20 merupakan kejuaraan dunia PowerBoat terkemuka yang sudah terselenggara di 39 negara sejak tahun 1984. Beberapa negara yang telah menjadi tuan rumah kejuaraan F1H20, antara lain Italia, Prancis, Portugal, Uni Emirat Arab, Saudi Arabia, dan China.
(DES)