Jadi Komut Pertamina, Simon Aloysius Langsung Cek Stok BBM dan LPG di TBBM Plumpang
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri meninjau langsung stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM)
IDXChannel - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri meninjau langsung stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara.
Kegiatan ini setelah dirinya ditunjuk mengisi posisi nomor satu di Dewan Komisaris Pertamina.
Dalam kunjungan itu, Simon Aloysius Mantiri didampingi Direktur Utama Pertamina Nicke, Widyawati. Mereka melihat dan memastikan bila pasokan bahan bakar aman selama Idul Adha 2024.
“Kunjungan ini untuk peninjauan kesiapan stok dalam rangka libur panjang, terutama menyambut Hari Raya Idul Adha 1445 H,” ujar Simon, dikutip (17/6/2024).
Menurutnya, TBBM Plumpang memegang peranan kunci dalam memasok kebutuhan BBM dan LPG di Jabodetabek dan sebagian Jawa Barat. Pengecekan stok kedua energi tersebut juga dilakukan di titik lainnya untuk menjamin ketersediaan saat Idul Adha.
“Kesempatan pertama kami datang pada hari ini yaitu untuk peninjauan, untuk menghadapi hari raya Idul Adha. Jadi sekaligus untuk melihat fasilitas Pertamina yang tentunya adalah fasilitas kunci, yang sangat kunci terutama untuk penyediaan stok BBM LPG Jabodetabek,” paparnya.
“Untuk itu, kita akan keliling untuk melihat pelaksanaan kegiatan operasi tentunya yang selalu mengedepankan aspek HSSE dan asset integrity yang baik, antara infrastruktur dari Balongan, Tanjung Priok, dan sebagainya,” lanjut dia.
Senada, Nicke Widyawati menyebut, perusahaan menjamin kebutuhan bahan bakar masyarakat bisa tercukupi. Sehingga, stok BBM dan LPG selama masa saat ini mencukupi.
“Dalam kunjungan kali ini, kami juga memastikan stok BBM dan LPG selama libur Idul Adha aman dan bisa didapatkan masyarakat,” kata Nicke.
Adapun, PT Pertamina Patra Niaga telah menambah penyaluran 11,4 juta tabung LPG 3 kilogram (kg). Selain itu, 5 persen Solar atau diatas kebutuhan rata-rata normal.
Penambahan penyaluran telah dilakukan bertahap selama masa Idul Adha. Dan stok BBM nasional rata-rata selama 20 hari dan LPG rata-rata 17 hari.
(DKH)