ECONOMICS

Jebakan Besar Intai Bos PLN, Apa Itu?

Michelle Natalia 13/02/2023 13:56 WIB

Wamenkeu Suahasil Nazara meminta para petinggi PT PLN (Persero) bersikap selayaknya pemimpin atau leader lantaran banyak jebakan yan mengintai.

Jebakan Besar Intai Bos PLN, Apa Itu? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara meminta para petinggi PT PLN (Persero) bersikap selayaknya pemimpin atau leader. Pasalnya, banyak jebakan yang dihadapi oleh mereka ke depannya.

"Jebakannya banyak. Jebakan yang paling mendasar adalah PLN itu monopolistik," ujar Suahasil secara virtual dalam Webinar Economic Outlook & Everlasting Transformative Leadership di Jakarta, Senin (13/2/2023).

Dia menjelaskan, jebakan ini paling mendasar, karena PLN monopolistik dengan memegang kekuasaan monopoli, maka PLN menjadi 'leader' monopoli di bidang kelistrikan.

"Mindset leadernya menjadi mindset leader monopoli, yang biasanya monopolistik itu dia memaksimalkan manfaat atau benefitnya sendiri. PLN ya monopoli, tapi bagaimana menjadi monopoli yang tidak hanya memaksimalkan benefit sendiri, ini menjadi satu PR besar," ungkap Suahasil.

Dia meyakini itu, dan juga menyampaikan keinginannya untuk melihat para pemimpin PLN merefleksikan hal ini. "Saya sudah menjadi leader yang membawa nama negara, atau saya menjadi leader yang membawa mindset monopoli?' Kita pikirkan dalam pekerjaan kita sehari-hari, dalam setiap bidang bapak ibu sekarang," ucap Suahasil.

Suahasil menyebut bahwa leader monopoli selalu menunggu, karena menurutnya semua orang pasti akan mencarinya tanpa memiliki opsi yang lain. Tapi, kalau seorang pemimpin yang berada dalam situasi persaingan, dia akan aktif mencari orang.

"Ibu Bapak, refleksikan, nunggu atau nyari. Leader dalam suatu perusahaan yang monopoli itu, turunannya banyak ya, yang tadi itu nunggu itu, 'mau kemana lagi? Pasti ke saya' gitu pikirannya. Integritas kemudian menjadi kompromi, ibu bapak tolong refleksikan ke bidang tugas masing-masing, bukan hanya integritas pribadi, tapi juga integritas unit dari keseluruhan staf kita," jelas Suahasil. 

(DES)

SHARE