ECONOMICS

Jelang PNS Pindah ke IKN, Garuda (GIAA) Tambah Frekuensi Rute Penerbangan ke Balikpapan

Iqbal Dwi Purnama 08/03/2024 10:00 WIB

PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berencana akan menambah frekuensi rute penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) ke Bandara Sepinggan (BPN).

Jelang PNS Pindah ke IKN, Garuda (GIAA) Tambah Frekuensi Rute Penerbangan ke Balikpapan. (Foto MNC Media)

IDXChannel - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berencana akan menambah frekuensi rute penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) ke Bandara Sepinggan (BPN). Hal tersebut guna mendukung proses pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Direktur Utama Garuda Indonesia (GIAA) Irfan Setiaputra mengatakan, saat ini setidaknya sudah ada sekitar 4-5 rute harian melayani penerbangan dari CGK ke BPN. Angka tersebut ditambah seiring dengan permintaan yang mulai menguat ketika proses pemindahan sudah berlangsung.

"Balikpapan kita sudah kita terbangkan wide body, kalau Balikpapan kita tambahin terus (jelang pemindahan IKN)," ujar Irfan saat ditemui di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (7/3/2024).

Sedangkan untuk rute baru ke Bandara VVIP IKN, Irfan mengaku hingga saat ini belum ada arahan lebih lanjut dari pemerintah. Sebab, dikabarkan bandara tersebut hanya melayani pesawat-pesawat tamu negara, dan bukan untuk pesawat komersial.

Di satu sisi, kata Irfan, pengomersilan Bandara VVIP IKN juga dinilai kurang efektif. Sebab, nantinya jika seluruh jaringan akses tol IKN sudah rampung dibangun, waktu tempuh dari Bandara Sepinggan Balikpapan ke IKN juga hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

"Itu kalau jembatan (Pulau Balang) dibuka akhir Maret ini, itu hanya 30 menit. Masa kita melayani bandara berjarak 30 menit, kan agak tidak masuk akal juga. Nanti ada yang ke bandara IKN, tapi tidak ke IKN, ke Balikpapan," kata Irfan.

Irfan menyampaikan, saat ini Garuda Indonesia mengoperasikan sekitar 60 armada pesawat. Sehingga ketika mulai memasuki musim pemindahan PNS ke IKN, maka Garuda bakal melakukan utilisasi dari pengoperasian armada tersebut.

"Dengan armada yang sama kita naikkan utilisasi, tadinya sampai Jakarta jam 4 sore terus istirahat, jam setengah 5 terbang," pungkasnya.

Sekadar informasi tambahan, pemerintah merencanakan pemindahan PNS ke IKN tahap pertama dilakukan mulai bulan Juli 2024. Pemindahan tersebut utamanya untuk mendukung penyelenggaraan peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024.

(YNA)

SHARE