ECONOMICS

Jerman Yakin Bisa Mandiri Tanpa Minyak Rusia

Selfie Miftahul Jannah 30/12/2022 06:56 WIB

Pemerintah Jerman meyakini kilang minyak PCK Schwedt mampu menyediakan pasokan yang cukup untuk kebutuhan bahan bakar secara mandiri.

Jerman Yakin Bisa Mandiri Tanpa Minyak Rusia. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah Jerman meyakini kilang minyak PCK Schwedt mampu menyediakan pasokan yang cukup untuk kebutuhan bahan bakar secara mandiri, bahkan ketika Jerman memberlakukan kebijakan larangan pembelian minyak Rusia dalam waktu dekat.

Dikutip Bloomberg, Juru Bicara Kementerian Ekonomi Jerman mengatakan kilang minyak PCK Schwedt akan mampu mampu memproduksi minyak tanpa bergantung pada minyak Rusia.

"(kilang PCK Schwedt) telah membuat persiapan yang baik dalam beberapa bulan terakhir dan akan dapat berproduksi tanpa minyak Rusia pada Januari," katanya.

Kilang PCK Scwedt akan terus melakukan produksi minyak sesuai dengan kapasitasnya. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari kontribusi Polandia yang mengirimkan pasokan minyak tambahan melalui Gdansk.

Bantuan pasokan minyak dari Polandia datang disaat Jerman dilanda kekhawatiran mengenai menurunnya produksi kilang PCK Schwedt, karena pasokan minyak yang datang dari Druzhba diberhentikan dan negosiasi pasokan minyak baru dengan Kazakhstan belum menemui kesepakatan.

Komitmen Jerman untuk menghentikan secara total impor minyak dari Rusia pada 2023 menimbulkan kekhawatiran, karena Jerman dituntut untuk menemukan pasokan minyak alternatif.

Pemerintah Jerman telah mengambil keputusan yang lebih tegas dibandingkan negara lainnya di Eropa mengenai pasokan minyak dari Rusia.

Selain Jerman, Polandia juga telah berjanji akan memberhentikan impor minyak dari Rusia pada Desember.

Namun, Uni Eropa tetap mengizinkan impor minyak melalui jalur laut, keputusan tersebut telah disepakati pada 5 Desember lalu.

Selain itu, Pemerintah Jerman juga telah mengambil alih kendali perusahaan minyak asal Rusia, Rosneft PJSD yang memiliki saham di kilang PCK Schwedt pada awal tahun ini. Selain kilang Schwedt, kilang Leuna TotalEnergies juga bergantung pada impor minyak Rusia melalui pipa Druzhba.

Agar kedua kilang tersebut tetap memproduksi minyak, Pemerintah Jerman sedang meningkatkan kapasitas saluran pipa minyak di pelabuhan Rostock, walaupun kapasitas pipa tersebut terlalu kecil untuk jangka waktu pendek.

“Mulai Januari, pipa dari pelabuhan Rostock akan dipesan penuh sesuai kapasitasnya,” kata juru bicara Kementerian.

Penulis: Ahmad Dwiantoro

(SLF)

SHARE