Jokowi Akan Kunjungi SpaceX dan Bertemu Elon Musk Mei Nanti
Jokowi akan bertemu CEO Tesla Inc dan pemilik Twitter Elon Musk di SpaceX Amerika Serikat (AS) pada Mei mendatang.
IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan bertemu CEO Tesla Inc dan pemilik Twitter Elon Musk di SpaceX Amerika Serikat (AS) pada Mei mendatang. Pertemuan tersebut merupakan salah satu rangkaian kunjungan kenegaraan Jokowi ke AS pada 14 Mei 2022.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pendiri Tesla Elon Musk akan menggelar pertemuan dengan Jokowi yang direncanakan akan digelar pada tanggal 14 Mei 2022.
“Karenanya, nanti pada tanggal 14 Mei saat kunjungan kenegaraanPresiden Joko Widodo ke Amerika Serikat, Elon berjanji akan mengubah schedule-nya demi menemui langsung Presiden Jokowiyang juga dijadwalkan akan mengunjungi SpaceX,” kata Menko Luhut dalam akun instagram resminya, Rabu (27/4/2022).
Luhut menegaskan dia telah mengundang Elon untuk datang ke Indonesia dalam forum B-20, yaitu salah satu rangkaian dari perhelatan G-20 yang akan diselenggarakan di Bali pada bulan November nanti.
“Saya berharap ini bukanlah pertemuan kami yang terakhir dan ke depan akan ada pembahasan terkait progres perkembangan industri nikel di Indonesia yang berteknologi tinggi bisa membawa negara kita masuk kepada rantai pasok global industri kendaraan listrik,” tambahnya.
Selama kurang lebih satu jam, ia menyampaikan potensi bahan baku baterai kendaraan listrik yang saat ini sedang kami eksplorasi terus lewat program hilirisasi mineral.
“Menurut asisten Elon, tidak biasanya ia menerima tamu seperti kali ini. Antusiasme dan ketertarikan saya lihat dari wajahnya,” bebernya. Ia pun sempat penasaran mengapa Elon yang beberapa waktu lalu agak sedikit kaku dengan beberapa “policy” terkait industri “electric vehicle” dan pengolahan nikel di Indonesia, kini bersemangat.
“Terlepas dari hal tersebut, yang paling melegakan bagi saya adalah saat Elon menyampaikan alasan ketertarikannya kepada kerjasama kali ini,”urainya.
“Karena paparan saya tentang potensi besar Industri Nikel di Indonesia yang mengubah persepsinya karena ia anggap sangat menjanjikan untuk mampu men-supply bahan baku baterai mobil listrik, yang sangat dibutuhkan oleh Tesla tentunya sebagai salah satu produsen kendaraan listrik ternama,” tutupnya. (RAMA)