Jumlah Penduduk Miskin di Jawa Barat Turun Jadi 3,89 Juta Jiwa

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah penduduk miskin di Jawa Barat hingga Maret 2023 tercatat sebanyak 3,89 jiwa.

IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah penduduk miskin di Jawa Barat hingga Maret 2023 tercatat sebanyak 3,89 jiwa (7,62 persen). Angka ini turun dibanding periode yang sama 2022 sebanyak 4,07 juta jiwa (8,06 persen).

"Jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 itu turun sebanyak 182,38 ribu orang, dibandingkan pada Maret 2022," kata Kepala BPS Jawa Barat Marsudijono di Bandung, Senin (17/7/2023).

Menurutnya, tingkat kemiskinan itu dihitung berdasarkan sejumlah faktor, di antaranya realisasi belanja untuk bantuan sosial dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), pengeluaran rumah tangga yang meningkat, nilai tukar petani, produksi padi meningkat. Selain itu, tingkat pengangguran turun, hingga inflasi komoditas makanan, minuman, dan tembakau.

"Sumber data utama yang dipakai untuk menghitung tingkat kemiskinan Maret 2023 adalah data Susenas bulan Maret 2023," ujarnya.

Berdasarkan proyeksi, jumlah penduduk di Jawa Barat saat ini Sebanyak sekitar 51 juta jiwa. Adapun tingkat kemiskinan pada 2023 masih lebih tinggi dibandingkan dengan 2019, atau sebelum pandemi Covid-19. 

Marsudi mencatat pada Maret 2019, tingkat kemiskinan di Jawa Barat sebesar 6,91 persen atau sebanyak 3,40 juta jiwa. Sedangkan jika dibandingkan masa pandemi, tingkat kemiskinan pada Maret 2023 ini lebih baik. Pada Maret 2021, tingkat kemiskinan di Jawa Barat mencapai 8,40 persen atau sebanyak 4,20 juta jiwa.

"Ini menandakan bahwa progres pencapaian penanganan kemiskinan di Jawa Barat semakin hari semakin baik, mudah-mudahan tim pengendali kemiskinan di daerah tetap berupaya mengendalikan angka kemiskinan ini," tuturnya.