Kabar Baik, Nelayan di Medan Kini Bisa Beli 120 Liter Solar di SPBU Setiap Pekan
Nelayan di Kota Medan, Sumatera Utara kini bisa lebih mudah mendapatkan 120 liter solar bersubsidi setiap pekan.
IDXChannel - Nelayan di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) kini bisa lebih mudah mendapatkan 120 liter solar bersubsidi setiap pekan.
Hal ini lantaran PT Pertamina Patra Niaga memfasilitasi mereka untuk membeli solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Para nelayan di kawasan Kampung Salam, Medan Belawan, itu tergabung dalam Aliansi Nelayan Samudera Indonesia (ANSI) kini dapat membeli sebanyak 40 liter solar setiap dua hari atau sekitar 120 liter per pekan di SPBU 14.204.1120 Kampung Salam, Medan Belawan.
Sales Branch Manager Rayon I PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Sigit Wicaksono mengatakan, nelayan ANSI telah mendapat surat rekomendasi dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara dan QR Code yang disesuaikan di SPBU 14.204.1120 Kampung Salam, Medan Belawan.
"Pelayanan untuk nelayan tradisional ini dipusatkan di SPBU 14.204.1120 Medan Belawan. Hal ini dilakukan agar memudahkan pengawasan dan pendistribusian BBM subsidi bagi nelayan sehingga penyalurannya lebih tepat sasaran, tepat volume serta dapat dipantau langsung oleh Pertamina dan Dinas Kelautan dan Perikanan," kata Sigit dalam keterangannya, Kamis (2/11/2023).
Sigit menjelaskan, pelayanan untuk nelayan ini diatur sedemikian rupa mulai dari jam pelayanan, Standar Operasional Prosedur (SOP) hingga armada pengangkutan yang diverifikasi oleh Polres Pelabuhan Belawan. Evaluasi penyaluran BBM subsidi bagi nelayan ini melalui data digitalisasi ke Pemerintah dan Polres.
"Jadi pelayanan pendistribusian BBM Solar subsidi ini untuk nelayan yang memiliki kapal kurang dari 5 Gross Tonage (GT). Sementara itu, untuk nelayan yang memiliki kapal lebih dari 5 sampai 30 GT disesuaikan di SPBUN kawasan Gabion," jelas Sigit.
Sementara itu, Area Manager Communication Relation & CSR Sumbagut, Susanto August Satria, mengatakan untuk penyaluran solar bersubsidi kepada para nelayan ini, tidak disiapkan kuota tambahan khusus. Kuota yang digunakan adalah kuota solar untuk provinsi Sumatera Utara yang sudah ditetapkan sebelumnya.
"Tidak ada penambahan kuota atau kuota khusus. Sebelumnya nelayan membeli bbm subsidi di SPBU-SPBU lainnya, PPN Sumbagut membantu nelayan dalam hal ini ANSI untuk dapat memperoleh BBM Subisidi (Bio Solar) di SPBU yang ditentukan tentu dengan dilengkapi dengan syarat yang berlaku diantaranya surat rekomendasi dari dinas terkait. Hal ini untuk mempermudah akses, pengawasan dan pengelolaan BBM bersubsidi," kata Satria.
Penyaluran Solar bersubsidi ini diterima langsung oleh para nelayan tradisional yang sudah terdata dan terdaftar sebagai nelayan yang layak untuk menerima Solar bersubsidi tersebut.
(NIY)