Kadin: Kerja Sama Pengusaha-Pemerintah Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Kerja sama antara pengusaha dan pemerintah diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi RI hingga 8 persen per tahun.
IDXChannel – Kerja sama antara pengusaha dan pemerintah diyakini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi RI hingga 8 persen per tahun. Optimisme itu diungkapkan Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Koordinator Wilayah Kalimantan Timur, Andi Yuslim Patawari, akhir pekan ini.
"Kami mengusulkan beberapa gagasan, mengingat Kaltim itu ada IKN, kami meminta kontribusi pengusaha yang terhimpun di Kadin bekerja sama dengan pemerintah dalam menekan kemiskinan dan bertumbuhnya ekonomi kita hingga 8 persen," ujar Andi di Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024).
Dia berharap inisiasi yang di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin akhir pekan ini dapat menyatukan kekuatan, terutama dari kalangan dunia usaha, dalam menghadapi tantangan ekonomi yang semakin meningkat dewasa ini.
Tak hanya tantangan global, para pengusaha Indonesia juga harus berpacu mengejar peningkatan SDM dan teknologi. Karena itu, dibutuhkan sinergi dengan pemerintah, terutama partisipasi oleh semua pihak.
Sebelumnya, Ketua Umum Kadin, Anindya Novyan Bakrie, mengungkapkan tujuan besar dari rapimnas yang diselenggarakan pada Minggu (1/12/2024). Dia mengatakan, kegiatan pra-rapimas yang menyertakan rapat anggota luar biasa (ALB) dengan asosiasi dan himpunan pengusaha dan rapat koordinasi wilayah (rakorwil) bersama Kadin provinsi sehari sebelumnya, adalah upaya belanja masalah.
Anindya menilai perhelatan pra maupun rapimnas itu sendiri juga sebagai bentuk rapat pemegang saham dari Kadin se-Indonesia.
"Dan hari ini bisa dinamakan pra rapimnas yang mulainya dengan Forum Anggota Luar Biasa. Kenapa? Karena memang Anggota Luar Biasa adalah salah satu dari dua pemegang saham Kadin atau pemangku kepentingan Kadin," ujarnya.
"Baru nanti pemegang saham satunya lagi adalah Kadin Provinsi, kita akan melaksanakan rakorwil di sore hari," tutur Anindya.
(Ahmad Islamy Jamil)