KAI Catat 547.991 Perjalanan Kereta Penumpang Januari–September 2024, Commuter Line Paling Banyak
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat frekuensi perjalanan kereta api penumpang capai 547.991 hingga September 2024.
IDXChannel – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat frekuensi perjalanan kereta api penumpang capai 547.991 hingga September 2024. Angka tersebut lebih kecil dari frekuensi di perjalanan KA tahun lalu, yakni 677.154 perjalanan.
Vice President of Public Relations PT KAI (Persero), Anne Purba menjelaskan, dari total 547.991 perjalanan tahun ini, kereta api lokal menyumbang 63.073 perjalanan, commuter line 290.977 perjalanan, dan kereta bandara 29.852 perjalanan.
Frekuensi perjalanan LRT Sumsel dan LRT Jabodebek tercatat 80.687 perjalanan. Sementara frekuensi perjalanan kereta api jarak jauh ekonomi mencapai 35.057 perjalanan. Kereta api eksekutif dan bisnis sebanyak 48.345 perjalanan, dan untuk kereta api barang tercatat 60.150 perjalanan.
Anne pun memastikan pihaknya berupaya menaikkan frekuensi perjalanan kereta dan kecepatan, di samping menjaga keselamatan warga di sekitar jalur kereta. “Perlintasan sebidang yang tak memiliki izin harus ditutup untuk keselamatan perjalanan KA dan pengguna jalan” ujar Anne melalui keterangan pers, Selasa (5/11/2024).
Berikut beberapa kereta api unggulan yang waktu tempuhnya telah dipersingkat:
1. Argo Bromo Anggrek (Gambir – Surabaya Pasar Turi PP): dipangkas 55 menit.
2. Argo Wilis (Bandung – Surabaya Gubeng PP): dipangkas 1 jam 51 menit.
3. Argo Lawu (Gambir – Solo Balapan): dipangkas 1 jam 2 menit.
4. Argo Dwipangga (Gambir – Solo Balapan): dipangkas 1 jam 1 menit.
5. Argo Sindoro (Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng): dipangkas 31 menit.
6. Sembrani (Gambir – Surabaya Pasarturi PP): dipangkas 1 jam 8 menit.
7. Bima (Gambir – Surabaya Gubeng PP): dipangkas 2 jam 1 menit.
8. Gajayana (Gambir – Malang PP): dipangkas 2 jam 50 menit.
9. Turangga (Bandung – Surabaya Gubeng PP): dipangkas 2 jam 20 menit.
10. Taksaka (Gambir – Yogyakarta): dipangkas 56 menit.
(Ahmad Islamy Jamil)