Kasus Covid-19 Melandai, Pakar Kesehatan Sebut Angka Testing Ikut Menurun
Angka kasus positif Covid-19 terus menurun selama beberapa bulan terakhir.
IDXChannel - Angka kasus positif Covid-19 terus menurun selama beberapa bulan terakhir. Dalam beberapa waktu terakhir, kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah berada di angka di bawa 1.000 per hari.
Pada Rabu (3/11) kemarin misalnya, Kementerian Kesehatan RI mencatat ada 801 kasus positif Covid-19. Di tengah kasus yang melandai, bagaimana tren masyarakat dalam melakukan test Covid-19?
Dokter Patologi Klinik yang berbasis di Bali, dr I Nyoman Gde Sudana mengatakan, testing Covid-19 saat ini banyak dilakukan untuk keperluan perjalanan. Sementara itu untuk keperluan pribadi dan karena bergejala cenderung rendah.
“Mungkin yang berlaku sekarang memang hanya untuk pelaku-pelaku perjalanan. Mereka yang melakukan untuk kesadaran sendiri karena bergejala misalnya, itu cukup rendah,” kata dr I Nyoman Gde Sudana saat ditemui di Hotel Conrad Bali, Badung, Bali, belum lama ini.
Dia mengatakan, angka testing cenderung menurun mengikuti kasus yang juga menurun. “Angka real yang melakukan testing saat ini, kalau secara angka, turun. Mengikuti kasusnya yang turun juga,” ujarnya.
Sementara itu, pihak penyedia layanan tes Covid-19 mengungkap adanya tren penurunan tingkat positivity rate yang sangat signifikan belakangan ini. Hal tersebut terlihat dari jumlah kasus Covid-19 yang kian menurun.
“Jadi, sekarang itu kalau di kami, positivity rate untuk PCR test per Jumat kemarin itu sekitar 0,2 persen,” kata Direktur Utama Bumame Farmasi James Wihardja yang baru saja resmi membuka layanan tes PCR dan antigen swab di Bali pada Rabu (3/11) kemarin.
Dia mengatakan, di tengah kasus yang melandai seperti sekarang, banyak masyarakat yang memilih menggunakan tes antigen swab ketimbang PCR. Hal ini ternyata sangat berbeda ketika kondisi gelombang kedua Covid-19 pada Juni-Juli silam, di mana jumlah permintaan tes PCR lebih besar daripada antigen. (NDA)