ECONOMICS

Kasus Covid-19 Menggila, Permintaan Ambulance di DKI Naik 9 Kali Lipat

Jonathan Simanjuntak/MPI 06/02/2022 18:52 WIB

Permintaan ambulance untuk mengevakuasi pasien Covid di DKI Jakarta meningkat sebesar sembilan kali lipat.

Kasus Covid-19 Menggila, Permintaan Ambulance di DKI Naik 9 Kali Lipat (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Angka terkonfirmasi positif Covid-19 terus melonjak di wilayah Indonesia, juga di wilayah DKI Jakarta. Seiring dengan peningkatan jumlah kasus Covid-19, permintaan ambulance untuk mengevakuasi pasien pun meningkat sebesar sembilan kali lipat.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Unit Ambulance Gawat Darurat (AGD) Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Winarto. Terhitung, sepanjang bulan Januari 2022 jumlah ambulan mengevakuasi sudah sebanyak 857 kegiatan.

“Desember jumlah rujukan Covid-19 73 kegiatan data bulan Januari 857 kegiatan. Naik delapan sampai sembilan kali lipat dibandin Desember,” kata Winarto dikonfirmasi,Minggu (6/2/2022).

Secara rata-rata, tambah Winarto, ambulance Pemprov DKI mengevakuasi 28 pasien terpapar tiap harinya. Meski begitu, Winarto memastikan kondisi ambulance sendiri masih memadai dan tidak mengalami krisis.

“Untuk DKI Jakarta saat ini masih tercukupi, karena dibantu ambulans Puskesmas, RSUD, RS Swasta dan beberapa organisasi kemasyarakatan/CSR lainnya,” jelas dia.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa peruntukkan AGD Pemprov DKI Jakarta sendiri diprioritaskan untuk pasien yang mengalami gejala berat. Meski begitu, pihaknya tak menutup kemungkinan melakukan evakuasi pada pasien yang bergejala ringan.

“Gejala ringan dan OTG biasanya dibantu dengan ambulan Puskesmas, namun kadang ambulans UGD tetap melayani yang ringan juga. Prioritas kami utamakan yang gejala sedang dan berat. Tapi kami fleksibel.” pungkas dia.

(IND) 

SHARE