Kasus Kematian Covid-19 India Mendekati 200.000, Bantuan dari Negara Lain Mulai Tiba
Jumlah kematian Covid-19 di India mencapai lebih dari 198.000 orang seiring dengan banyaknya rumah sakit yang kekurangan oksigen dan tempat tidur.
IDXChannel - Jumlah kematian Covid-19 di India mencapai lebih dari 198.000 orang seiring dengan banyaknya rumah sakit yang kekurangan oksigen dan tempat tidur. Sementara pasokan bantuan medis dari berbagai negara mulai tiba di India, Selasa (27/4/2021).
Dikutip dari Reutera, bantuan medis vital dari Inggris sudah tiba di New Delhi.. Termasuk diantaranya adalah 100 ventilator dan 95 konsentrator oksigen. Juri Bicara Boris Johnson mengatakan bahwa mereka tidak mengirim vaksin Covid-19 karena tidak memiliki kelebihan dosis.
Prancis mengirim delapan oxygen generating plants besar pekan ini. Sementara Irlandia, Jerman dan Australia mengirimkan konsentrator oksigen dan ventilator.
Presiden AS Joe Biden menegaskan kembali komitmen AS untuk membantu India, melalui pengiriman vaksin. Meskipun pejabat senior dari pemerintahannya memperingatkan bahwa negara itu masih berada di garis krisis.
Kereta "Oxygen Express" pertama India ditarik ke New Delhi, sarat dengan sekitar 70 ton oksigen dari negara bagian timur. Namun, krisis belum mereda di kota berpenduduk 20 juta orang itu dengan episentrum gelombang infeksi paling mematikan di dunia.
"Gelombang saat ini sangat berbahaya dan menular dan rumah sakit kelebihan beban," kata Kepala Menteri Delhi Arvind Kejriwal.
Dia menambahkan, area publik yang luas di ibukota akan diubah menjadi rumah sakit perawatan kritis. (TIA)