Kasus Omicron Melonjak di Jakarta, Dinkes Minta Warga Patuhi Prokes dan Waspada
Dinkes DKI Jakarta meminta warga untuk tidak panik terhadap penyebaran varian baru Covid-19 dengan kode B.1.1.529 atau Omicron.
IDXChannel - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti meminta warga untuk tidak panik terhadap penyebaran varian baru Covid-19 dengan kode B.1.1.529 atau Omicron. Meski demikian, dia juga meminta agar warga tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) dan tetap waspada.
"Untuk Omicron poinnya tidak perlu panik, yang penting kita tetap waspada karena Covid-19 pandemi belum selesai," ujar Widyastuti di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (11/1/2022) malam.
Widyastuti menjelaskan, untuk mencegah penyebaran Covid-19 salah satu caranya, yakni dengan melakukan vaksinasi. Dia pun meminta masyarakat agar yang belum divaksinasi bisa segera melakukan vaksinasi Covid-19.
"Yang belum vaksin kalo ada yang belum vaksin silakan dilakukan vaksinasi. Kemudian prokes tetap dijaga dan waspada," katanya.
Diberitakan sebelumnya, kasus positif Covid-19 di Indonesia pada Selasa 11 Januari 2022 bertambah 802. DKI Jakarta menjadi penyumbang kasus Covid-19 terbanyak.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, DKI Jakarta pada Selasa (11/1/2022) melaporkan 537 kasus. Di bawah DKI Jakarta, ada Kepulauan Riau yang melaporkan penambahan 66 kasus Covid-19.
Di urutan ketiga, Jawa Barat yang melaporkan penambahan 62 kasus Covid-19. Kemudian, di urutan keempat yaitu Banten dengan penambahan 43 kasus Covid-19. Lalu, di urutan kelima adalah Jawa Timur yang melaporkan penambahan 29 kasus Covid-19.
(NDA)
